Lovely juga pergi bertemu dengan pria dari masa lalunya, Tevar. Lovely bertanya kepada Tevar, mengapa ia melakukan hal buruk pada Minti. Ia tidak ingin Tevar mendekati sahabatnya.
Sementara itu, dari kejauhan ibu Lovely melihat anaknya yang pergi sambil menutupi wajahnya.
Kulfi berlarian menuju Sikandar, Sikandar juga melihat Kulfi. Akhirnya mereka saling melihat dari kejauhan.
Baca Juga: Sunnah Dibaca Setiap Hari Jumat, Ini Manfaat Surat Al Kahfi
Namun malang, Kulfi yang berlari tidak melihat sekitarnya dan menabrak sebuah mobil Van hingga jatuh pingsan.
Sikandar berlari menggendong Kulfi sembari meminta bantuan dari sekitar. Akhirnya sebuah mobil membantunya membawa kulfi ke rumah sakit. Dokter berkata bahwa Kulfi harus dioperasi segera.
Sikandar tetap tidak bisa tenang selagi menunggu Kulfi dioperasi. Dokter mengatakan jika Kulfi mengalami pendarahan internal dan ia sudah coba mencoba yang terbaik.
Baca Juga: Kerja Sama dengan Polri, Perpusnas Bekali Koleksi Digital untuk Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian
Namun, dokter tidak bisa melakukannya dan meminta Sikandar untuk mengerti.
Sementara itu, Kulfi bermimpi ada di surga. Ia melihat banyak kupu-kupu dan pelangi yang indah.