Network
Media Magelang – Sony Pictures resmi merilis trailer kedua untuk film Spider-Man: No Way Home pada 17 November 2021.
Trailer yang diunggah oleh kanal YouTube Sony Pictures Entertainment tersebut sudah ditonton lebih dari 15 juta kali dalam waktu empat jam setelah perilisannya.
Di media sosial Twitter, tagar #SpiderManNoWayHome pun masuk ke jajaran top trends.
Baca Juga: Urutan Nonton Film Spiderman, Sekuel Terbaru Spider-Man: No Way Home yang Tayang Desember 2021
Namun, jagat dunia maya juga dihebohkan dengan trailer Spider-Man: No Way Home yang diunggah oleh akun Twitter resmi Sony Pictures Brasil, @SonyPicturesBr.
Trailer yang diunggah oleh Sony Pictures Brasil tersebut memang berbeda dengan trailer yang diunggah pada kanal YouTube Sony Pictures Entertainment.
Tampak trailer yang diunggah oleh Sony Pictures Brasil di Twitter tersebut hanya memiliki durasi satu menit, sedangkan trailer yang diunggah oleh di kanal YouTube Sony Pictures Entertainment memiliki durasi 3 menit.
Meski memang berbeda, semua cuplikan film yang ada dalam trailer tersebut diambil dari trailer yang ada di YouTube.
Kehebohan mulai terjadi ketika banyak warganet menyadari ada sesuatu yang berbeda pada trailer yang diunggah di Twitter tersebut.
Mereka bahkan menyebut Sony telah melakukan blunder.
Dalam trailer Spider-Man: No Way Home, ada satu adegan yang menampilkan konstruksi bangunan di dekat Patung Liberty.
Di situ terlihat juga Spider-Man yang bersiap berhadapan dengan tiga musuhnya sekaligus, yaitu Sandman, Electro, dan Lizard.
Di sini lah blunder itu terjadi, yaitu ketika Spider-Man mulai melompat ke arah tiga musuhnya tersebut yang dibuat dalam gerak lambat (slow motion).
Sandman terlihat jelas bergerak ke depan ke arah Spider-Man.
Menariknya, Electro dan Lizard juga terlihat ikut maju ke depan, sedangkan tidak ada siapa-siapa di situ.
Artinya, tidak jelas siapa yang dituju oleh Electro dan Lizard.
Electro terlihat tidak terbang ke arah Spider-Man dan Lizard juga tidak melompat ke arah Spider-Man.
Bahkan, pada detik ke-55, Lizard tampak terkena oleh sesuatu yang sama sekali tidak terlihat.
Pada trailer yang diunggah di YouTube, adegan ini dipotong tepat sebelum Lizard terlihat terkena sesuatu yang tidak diketahui tersebut.
Belum diketahui apakah Sony sengaja membuat trailer tersebut terlihat demikian atau memang murni sebuah blunder.
Dengan demikian, tidak salah jika banyak warganet yang berteori adegan tersebut sebenarnya sedang menampilkan pertarungan 3 lawan 3.
Banyak juga warganet yang berkesimpulan bahwa kedua karakter yang tampak “hilang” dalam trailer tersebut ialah Spider-Man versi Tobey Maguire dan Spider-Man versi Andrew Garfield.
Sejak tahun 2020, rumor kembalinya Tobey Maguire dan Andrew Garfield sebagai Spider-Man dalam Spider-Man: No Way Home memang ramai dibicarakan.
Bocoran mengenai kehadiran mereka berdua dalam film tersebut juga tersebar di internet.
Bahkan, bocoran foto baru-baru ini memperlihatkan Tobey dan Andrew sedang melakukan pengambilan gambar di lokasi konstruksi.
Bisa saja lokasi konstruksi tersebut merupakan lokasi konstruksi yang diperlihatkan dalam trailer kedua Spider-Man: No Way Home.
Namun, baik Tobey maupun Andrew sampai sekarang belum pernah mengonfirmasi bahwa mereka akan ikut tampil dalam Spider-Man: No Way Home.
Marvel Studio memang terkenal sering kali melakukan mengubah adegan dalam trailer mereka secara digital untuk menjaga kerahasiaan dari filmnya.
Beberapa adegan yang digunakan dalam trailer ataupun klip promo yang dirilis kerap kali tidak ditemukan dalam versi teatrikal yang tayang di bioskop.
Bahkan, mereka terkadang sengaja menambahkan adegan semata-mata untuk tujuan promosi.
Mengetahui keterlibatan Tobey dan Andrew dalam Spider-Man: No Way Home akan membuat penonton tercengang, sepertinya Marvel Studio sengaja menyembunyikan karakter Spider-Man versi dua aktor tersebut hingga film ini resmi tayang di bioskop.
Spider-Man: No Way Home dijadwalkan mulai tayang di bioskop tanah air pada bulan Desember 2021.
Sama seperti dua film sebelumnya (Spider-Man: Homecoming dan Spider-Man: Far From Home), film ini masih berada dalam Jagat Sinematik Marvel atau yang lebih dikenal dengan MCU (Marvel Cinematic Universe).***
