Gubernur juga memerintahkan para bupati/ Walikota tempat asal para korban itu dapat mempersiapkan segalanya.
“Jadi jenazah korban ini bisa langsung dibawa dan dimakamkan sesuai kemauan keluarga korban dan tempat asalnya, juka menyiapkan mobil ambulan dan pemakaman itu harus disiapkan secara benar,” ujarnya.
Baca Juga: Sinopsis Kulfi ANTV Hari Ini, Lovely Sebut Sikandar Tak Bisa Jadi Ayah yang Tanggung Jawab
Dengan demikian, maka pihak keluarga korban yang sedang berduka tidak dibebani apa-apa lagi.
“Saya maunya keluarga korban tak lagi memikirkan hal ini dan itu lagi,” ujarnya.
Sebagaimana telah diketahui, pesawat Sriwijaya Air SJ 182 telah jatuh pada Sabtu 9 Januari 2021 lalu. Pesawat bernomor register PK-CLC rute Jakarta-Pontianak tersebut jatuh di antara Pulau Lancang dan Pulau Laki, Kepulauan Seribu, Jakarta.
Baca Juga: Jadi Calon Tunggal Kapolri Pilihan Jokowi, Ini 8 Kasus Besar yang Diusut Listyo Sigit Prabowo
Disebutkan oleh KNKT, maskapai Sriwijaya Air SJ 182 tersebut tidak meledak sebelum jatuh. Dengan kata lain, pesawat tersebut hancur ketika menembus air laut. Black box yang telah ditemukan pun akan digunakan untuk menyelidiki penyebab jatuhnya pesawat.***