Rumini Tewas Berpelukan Bersama Sang Ibu Saat Erupsi Semeru, Begini Kisahnya

- 7 Desember 2021, 14:50 WIB
Lukisan penggambaran sosok Rumini dan Ibu, karya Uky Tantra .
Lukisan penggambaran sosok Rumini dan Ibu, karya Uky Tantra . /Twitter

Media Magelang - Rumini (28) ditemukan tewas berpelukan dengan sang Ibu Salamah (70) saat erupsi Semeru.

Diduga Rumini tak tega meninggalkan Salamah yang tak kuat lagi berjalan dan berlari, sehingga memutuskan untuk menghadap maut berpelukan dengan ibu pada erupsi Semeru.

Peristiwa Rumini dan Salamah ini membuat haru warganet yang membaca kisah di balik erupsi Semeru yang telah meluluhlantakkan desa di sekitar gunung tersebut.

Baca Juga: Kisah Rumini Meninggal Berpelukan dengan Sang Ibu Saat Erupsi Semeru

Rumini (28) tak tega meninggalkan ibunya, Salamah (70), saat terjadi erupsi Gunung Semeru pada Sabtu 4 Desember 2021.

Rumini pun ikhlas dan siap bersama ibunya apapun yang terjadi, termasuk ketika ajal menghampiri bersamaan dengan awan panas Gunung Semeru yang memburu desa Curah Kobokan, Kecamatan Candipuro, Lumajang, Jawa Timur.

Rumini dan Salamah ditemukan meninggal dunia dengan posisi berpelukan di dapur rumah.

Menurut berbagai sumber, saudara Rumini bernama Legiman mengisahkan semua orang berlari berhamburan keluar rumah saat erupsi Semeru.

Baca Juga: Ganjar Pranowo Kirimkan Logistik dan Tim Relawan ke Jatim untuk Membantu Korban Semeru

Halaman:

Editor: Dinda Silviana Dewi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x