PLN Sebut Hanya Pulau Nusa Penida yang akan Alami Pemadaman Listrik saat Nyepi 2023

- 20 Maret 2023, 18:35 WIB
Ilustrasi logo PLN - PLN Sebut Hanya Pulau Nusa Penida yang akan Alami Pemadaman Listrik saat Nyepi 2023
Ilustrasi logo PLN - PLN Sebut Hanya Pulau Nusa Penida yang akan Alami Pemadaman Listrik saat Nyepi 2023 /Tangkap layar pln.co.id
 
Media Magelang - Perayaan Nyepi 2023 segera tiba pada tanggal 22 Maret.
 
Saat perayaan Nyepi 2023 tersebut, hanya Pulau Nusa Penida yang akan mengalami pemadaman listrik.
 
Pemadaman listrik yang akan dilakukan hanya di Pulau Nusa Penida ini disebutkan oleh Manager Komunikasi Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Induk Distribusi (UID) Bali, I Made Arya.
 
I Made Arya juga mengungkapkan, listrik akan tetap dialirkan di wilayah Bali saat perayaan Nyepi 2023, kecuali di Pulau Nusa Penida yang berlokasi di Kabupaten Klungkung.
 
 
"Jadi, PLN tetap tidak mematikan atau memadamkan aliran listriknya, kecuali di Nusa Penida," ujar I Made Arya dikutip dari Pikiran Rakyat dari Antara.
 
Dalam keterangannya, I Made Arya mengatakan bahwa Pulau Nusa Penida akan menjadi satu-satunya wilayah yang listriknya dipadamkan selama perayaan Nyepi 2023.
 
Pemadaman listrik di Pulau Nusa akan dimulai dari pukul 8.00 WITA pada tanggal 22 Maret 2023, sampai pukul 4.00 WITA pada tanggal 23 Maret 2023.
 
 
Keputusan pemadaman listrik itu diambil berdasarkan kesepakatan bersama antara para pemangku kepentingan di Provinsi Bali.
 
Para pemangku kepentingan tersebut adalah Camat Nusa Penida, Kapolsek Nusa Penida, dan majelis desa adat setempat.
 
Karena hanya Pulau Nusa Penida yang akan mengalami pemadaman listrik, maka I Made Arya mengimbau masyarakat untuk segera melapor jika ada jaringan listrik yang harus diperbaiki sebelum perayaan Nyepi 2023. 
 
Dari laporan masyarakat itu nantinya pihak PLN akan mengirimkan petugas, dan langsung memperbaiki kerusakan jaringan listrik.
 
"Mumpung masih ada waktu. Ya mungkin ada potensi terjadi gangguan di lingkungan sekitar, mungkin bisa dilaporkan ke tim kami, sehingga gangguannya tidak terjadi pada saat Nyepi," ujar I Made Arya.
 
Lebih lanjut I Made Arya menuturkan, pihak PLN tetap melayani perbaikan jaringan yang terbilang mendesak, dan membutuhkan penanganan cepat seperti kebakaran karena arus pendek yang mungkin terjadi saat Nyepi.
 
Terkait pemadaman listrik yang hanya akan dilakukan di Pulau Nusa Penida, PLN tetap memerlukan koordinasi dengan pecalang setempat, agar rencana tersebut dapat dikomunikasikan kepada tim siaga di posko PLN.
 
Selama perayaan Nyepi 2023 nanti, I Made Arya memperkirakan jumlah pemakaian listrik akan mencapai 577 MW, yang mana jumlah ini berkurang dari beban biasanya, yaitu berkisar di angka 950 MW.
 
Perkiraan itu berasal dari jumlah pelanggan PLN yang juga tidak akan banyak menggunakan listrik selama perayaan Nyepi 2023.
 
Saat perayaan Nyepi 2023 yang berlangsung pada 22 Maret nanti, pihak PLN UID Bali akan mengerahkan 2.000 personel yang tersebar di 52 posko di berbagai wilayah Provinsi Bali.
 
Sementara itu, ribuan umat Hindu di Provinsi Bali dilaporkan sedang mengikuti Upacara Melasti di Pantai Padang Galak, Kota Denpasar untuk menyambut datangnya perayaan Nyepi 2023.
 
Upacara Melasti merupakan rangkaian dari perayaan Nyepi yang mengharuskan umat Hindu melakukan penyucian diri dengan tirta kamandalu.
 
Pelaksanaan Upacara Melasti ini adalah yang pertama kali dilakukan secara besar-besaran usai tiga tahun pandemi Covid-19 melanda Indonesia.
 
Dengan demikian, dari laporan yang berhasil dihimpun oleh Media Magelang, saat perayaan Nyepi 2023, PLN akan melakukan pemadaman listrik hanya di Pulau Nusa Penida.***

Editor: Heru Fajar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x