Ayah Messi Temui Laporta Presiden Klub FC Barcelona Picu Kegembiraan, Carles Rexach: Kalau Saya Messi ...

 

Media Magelang - Pertemuan ayah Lionel Messi, Jorge, dan presiden Barcelona, Joan Laporta, telah menciptakan gelombang peringatan dan kegembiraan di antara para penggemar Barcelona. 

 

Kemungkinan kembalinya Lionel Messi sang mega bintang Argentina tersebut ke raksasa Catalan, FC Barcelona telah menjadi topik hangat di kalangan pecinta sepak bola.

Namun, Carles Rexach, mantan pemain dan pelatih Barcelona, mengungkapkan sudut pandang baru dalam kolom opini yang ia tulis di 'Mundo Deportivo' pada hari Selasa. 

 

Menurutnya, Lionel Messi seharusnya tidak kembali ke Blaugrana dalam situasi saat ini, Rexach menyarankan Messi untuk mempertimbangkan dengan hati-hati keputusannya karena berbagai faktor yang terlibat. 

 

 

Meski ia mengakui bahwa faktor sentimental yang tak terbantahkan serta proyek kehidupan yang telah dibangun oleh Messi di Barcelona sejak masa kecilnya.

 

Rexach menegaskan bahwa dari sudut pandang rasional, tidak akan bijaksana bagi Messi untuk kembali ke Barcelona, sebagai mantan asisten Johan Cruyff di 'Dream Team', Rexach juga memberikan peringatan kepada Messi tentang kemungkinan perubahan sikap para penggemar. 

 

Ia mengatakan bahwa dalam dunia sepak bola, tidak ada yang abadi, dan meskipun Messi selalu dikagumi dan dipuji, suatu hari nanti, situasi bisa berbalik. 

 

 

Rexach menekankan bahwa membuat keputusan berdasarkan analisis yang masuk akal dan logis adalah penting, dan Messi mengambil risiko dengan mempertaruhkan terlalu banyak hal dalam keputusannya kali ini.

Rexach juga menekankan bahwa jika Messi memutuskan untuk kembali ke Barcelona, keputusannya akan didasarkan semata-mata pada hasrat dari dalam hatinya. 

 

Ia menekankan bahwa uang bukanlah alasan mengapa Messi ingin kembali ke klub ini. Meskipun tawaran finansial dari Arab Saudi, Al Hillal mungkin menarik, Rexach yakin bahwa Messi akan memilih Barcelona dengan alasan yang lebih mendalam.

Namun, Rexach merasa bingung dengan alasan yang diberikan oleh klub untuk menjual penandatanganan Messi. Ia menyatakan keheranannya terhadap perubahan argumen ekonomi yang digunakan oleh Barcelona.

 

Hal ini karena sebab dua tahun lalu mereka mengklaim tidak mampu membayar Messi dan sekarang menggambarkan kehadirannya sebagai sumber pendapatan.

Dalam pandangan Carles Rexach, meski banyak alasan emosional dan faktor sentimental yang mempengaruhi keputusan Messi, harus ada pertimbangan yang matang dari segi logika dan keadaan klub. 

 

Rexach menggarisbawahi pentingnya untuk menghindari ekspektasi yang berlebihan dan mempertimbangkan risiko-risiko yang terlibat dalam keputusan yang diambil oleh sang mega bintang untuk kembali ke FC Barcelona.***