Media Magelang - Aktivitas Gunung Merapi terus alami peningkatan sejak Rrabu, 20 Januari 2021 kemarin. Berdasarkan pantauna dari BPPTKG terdapat empat kali guguran lava pijar dengan jarak luncur yang semakin tinggi.
Berdasarkan laporan dari BPPTKG, mulai dari Rabu 20 Januari 2021 pukul 18.00 WIB sampai Kamis, 21 Januari dini hari Gunung Merapi mengeluarkan lava pijar sebanyak empat kali.
Pada pukul 18.00 WIB Gunung merapi mengeluarkan guguran lava pijar dengan amplitudo 24 mm dan durasi selama 121 detik, dengan jarak luncur mencapai 120 meter ke arah Barat Daya, atau hulu Kali Krasak dan Boyong.
Baca Juga: Update Gunung Merapi 20-21 Januari 2021, Terjadi Awan Panas Guguran 1,2 Kilometer
Pada pukul 21.19 WIB Gunung Merapi jarak luncur guguran lava mengalami penurunan yakni 1000 meter ke arash Kali Krasak.
Akan tetapi, pada pukul 01.18 WIB Kamis dini hari, jarak luncur guguran lava pijar Gunung Merapi kembali meningkat di kisaran 1200 meter ke arah Barat Daya dengan durasi 132 detik.
4. Tanggal 21 Januari 2021 pukul 01.18 WIB. Awanpanas tercatat dgn amplitudo 21 mm dan durasi 132 detik. Jarak luncur 1200 m ke arah barat daya.
Tingkat aktivitas Siaga (Level III)#MerapiSiaga sejak 5 Nov 2020 pic.twitter.com/9RLHF1RkBO— BPPTKG (@BPPTKG) January 21, 2021
Kendati alami peningkatan, BPPTKG masih belum meningkatkan status Gunung Merapi yang ditetapkan pada situasi siaga level III sejak bulan November 2020.
Baca Juga: Merapi Keluarkan Awan Panas Beberapa Kali Disusul Hujan Deras, BPPTKG Beri Peringatan
Kendati demikian, pihak BPPTKG tetap mengimbau kepada masyarakat untuk tetap berhati-hati dan tidak beraktivitas di sekitar radius 5 kilometer dari puncak.