Media Magelang - Gunung Merapi erupsi besar pada Rabu 27 Januari 2021, dan disebut yang paling parah selama beberapa bulan terakhir.
Erupsi Gunung Merapi yang terjadi pada pukul 13.55 menimbulkan guguran awan panas dengan jarak luncur sejauh 1,5 km ke arah Barat Daya.
Luncuran awan panas akibat erupsi Gunung Merapi tersebut mengarah ke Barat Daya, meliputi hulu Kali Krasak dan Boyong.
Baca Juga: Gunung Merapi Erupsi 27 Januari 2021, Begini Video Detik-detik Terjadinya Guguran Awan Panas
Menanggapi hal tersebut, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan, seluruh masyarakat yang berada di puncak Merapi dalam kondisi aman karena telah mengungsi sejak lama.
Namun demikian, Ganjar Pranowo mengimbau masyarakat untuk tetap waspada agar tidak ada yang menjadi korban jiwa.
"Klaten dan Boyolali sampai hari ini untuk sekitar area itu juga masih aman. Warga semua masih kita minta mengungsi dan bantuan terus kita berikan," tuturnya pada Rabu 27 Januari 2021.