Sidak dan Temukan Guru Berkerumun pada Uji Coba PTM, Ganjar Pranowo: Simpel Tapi Tidak Ada yang Aware

- 5 April 2021, 12:05 WIB
Uji Coba Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Jawa Tengah yang didatangi Ganjar Pranowo
Uji Coba Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Jawa Tengah yang didatangi Ganjar Pranowo /Humas Pemprov Jateng/

Media Magelang - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo kembali lakukan sidak pada uji coba PTM (pembelajaran tatap muka) ke sejumlah sekolah pada Senin, 5 April 2021.

Dua sekolah yang sedang uji coba PTM dan disidak Ganjar Pranowo adalah SMAN 4 Kota Semarang dan SMAN 1 Ungaran Kabupaten Semarang, Jawa Tengah.

Pada sidak di kedua SMA itu, Ganjar Pranowo dengan rinci memerhatikan pelaksanaan uji coba PTM di Jawa Tengah mulai dari sarana prasarana serta penerapan SOP guru saat berdialog dengan siswa.

Baca Juga: Piala Menpora 2021 Segera Digelar, Ini 4 Fakta Menariknya

Baca Juga: Akan Live di Indosiar, Ini Jadwal Pertandingan Piala Menpora 2021

Baca Juga: Piala Menpora Resmi Digelar, Kapolri Pastikan Suporter dan Pemain Sepakbola Taat Prokes

Pada sidak di kedua sekolah itu, Ganjar Pranowo menemukan guru berkerumun pada uji coba PTM hari ini.

Dari keterangan Ganjar Pranowo, ia melihat guru di SMAN 4 Kota Semarang berkerumun dengan jarak tidak sampai satu meter.

Ganjar Pranowo pun langsung mengingatkan guru-guru itu untuk menjaga jarak dengan baik agar jadi contoh yang baik untuk siswanya.

"Kalau sarpras dan SOP sudah bagus. Yang sulit adalah ketidakdisiplinan dan biasanya justru dari guru-gurunya,” ujar Ganjar Pranowo.

Baca Juga: Tips Memilih Pelatihan Kartu Prakerja 2021, Ikuti 6 Langkah Ini Agar Cepat Dapat Sertifikat

Baca Juga: Mahasiswa Boleh Daftar Kartu Prakerja? Berikut Info Lengkapnya

Baca Juga: Dapat Status 'Kamu Belum Berhasil', Mungkin Anda Tipe Pendaftar yang Tidak Akan Bisa Lolos Kartu Prakerja 2021

“Contoh paling konkret, lihat ini gurunya berkerumun tidak ada satu meter jaraknya. Ini bagian dari kedisiplinan yang simpel tapi ini serius. Sayangnya teman-teman tidak ada yang aware dan tidak peduli," jelas Ganjar Pranowo.

Ganjar Pranowo juga mendapati guru yang hanya mengenakan face shield tanpa mengenakan masker.

Padahal menurut Ganjar Pranowo, face shield tidak bisa menjadi pelindung masuknya virus Covid-19.

"Kalau konsep, ngomong itu mudah. Yang sulit adalah implementasinya. Maka saya selalu tekankan hal itu pada semua untuk menjaga kedisiplinan protokol kesehatan ketika praktek di lapangan," tegas Ganjar Pranowo.

Lanjut sidak ke SMAN 1 Ungaran, saat masuk ke salah satu ruang kelas, Ganjar Pranowo mendapati guru yang memberikan handphone ke siswa dan minta difoto. Ia pun menegur sang guru.

"Iya tadi ada kejadian yang tidak disadari. Sepele memang, tapi itu bahaya. Saya masuk kelas ada guru yang minta foto ke siswanya dan menyerahkan HP ke siswanya itu,” ujar Ganjar Pranowo.

“Pada saat guru ngasih HP ke siswa, ini kan perpindahan yang tidak boleh. Yang begini-begini ini bagian yang tidak disadari," terang Ganjar Pranowo.

Ganjar Pranowo mengatakan memang penting untuk melakukan uji coba PTM terlebih dulu sebelum benar-benar dilakukan PTM yang normal karena adaptasi dengan SOP baru cukup sulit diterapkan.

"Inilah kenapa penting kita harus latihan dulu, harus uji coba dulu. Karena hal kecil semacam ini seringkali orang tidak sadar. Hal-hal kecil ini yang kita mau lihat agar kita mendapatkan satu modeling dari PTM di tengah pandemi dengan baik," ujar Ganjar Pranowo.

Seperti diketahui sejak Senin, 5 April 2021, 140 sekolah jenjang SMP, SMA, SMK dan MA di Jawa Tengah menggelar uji coba PTM.

Oleh karena mulai digelarnya uji coba PTM, Ganjar Pranowo meminta semua sekolah menerapkan SOP yang ketat dan 140 sekolah itu wajib melaporkan kegiatan setiap harinya untuk bahan evaluasi.***

Editor: Eko Prabowo

Sumber: Humas Pemprov Jateng


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah