Mengenal Teh Ungu Khas Kenya yang Bagus untuk menurunkan berat badan

13 Maret 2021, 20:01 WIB
ILUSTRASI minum teh ungu asal Kenya.* /Pexels/Andrea Piacquadio

Media Magelang - Teh ungu yang dikembangkan oleh para peneliti Kenya ini sebenarnya sudah dirilis ke petani sejak tahun 2011 lalu.

Teh ungu merupakan termasuk dari kelompok tanaman baru. Menurut para ahli teh ungu memiliki banyak manfaat yang bagus untuk tubuh. salah satunya menurunkan berat badan.

Berbeda dengan teh hitam ataupun jenis teh lainnya, teh ungu tidak difermentasi dalam pengelolaannya.

Berbeda pula dengan teh ungu di Indonesia yang dihasilkan dari bunga telang sebagai bahan utamanya.

Baca Juga: Nomor HP Hangus Tapi Tersambung di Akun Kartu Prakerja? Atasi Dengan Cara Ini

Baca Juga: Fitur Baru Kartu Prakerja: Sistem Bakal Otomatis Ungkap Alasan Mengapa Pendaftar Gagal Lolos Gelombang 14

Baca Juga: Upload KTP di Kartu Prakerja Gagal Terus? Pakai Cara Ini Dijamin Sukses!

Teh ungu yang ada di Kenya merupakan murni dari pucuk daun teh yang berwarna ungu. Sebelum pindah ke proses masak, dan penyeduhan.

Warna ungu dari daun teh tersebut didapat dari zat antosianin yang terdapat didalamnya.

Menurut para ahli, mengonsumsi teh ungu dapat membantu menurunkan berat badan. Tentunya teh ini cocok untuk yang sedang diet.

Seperti yang dilansir dari reuters, Bella Gwada salah seorang konsumen mengaku harus berjalan 42 kilometer dari Nairobi (Ibu kota Kenya) untuk mendapatkan teh ungu karena manfaat kesehatannya.

Baca Juga: Pakai Cara Ini Bila Tidak Lolos Kartu Prakerja Tiga Kali, Tak Lagi Pakai Surat Pernyataan!

Baca Juga: Ini Sebabnya! Kuota Internet Gratis Tak Segera Cair, Salah Satunya Karena Ganti Nomor HP

Baca Juga: Ini Sebabnya! Kuota Internet Gratis Tak Segera Cair, Salah Satunya Karena Ganti Nomor HP

"Anda bahkan tidak perlu menambahkan gula. Ini mudah dicerna, lebih lembut dari teh hitam" Ujar Bella Gwada.

Kenya merupakan pengekspor teh hitam terbesar di dunia. Posisi pertama diisi oleh China, kedua India, Maka yang ketiga merupakan Kenya.

Bahkan hasil dari ekspor teh tersebut menjadi penghasilan utama negara tersebut, ditambah dengan sektor pariwisata.

"Harga teh ungu dua kali lipat dari harga teh biasa" Ujar Karanja Kinyanjui, pemilik kebun teh ungu seluas 20 hektar.

Baca Juga: Kelamaan Nonton YouTube? Penguna Tri Bisa Cek Sisa Kuota Internet Gratis Kemendikbud dengan Cara Ini

Menurut Samson Kamunya, direktur yayasan riset teh Kenya, teh ungu memiliki efek anti-inflamasi yang sangat kuat.

Anti-inflamasi sendiri merupakan salah satu kelompok obat yang dapat digunakan untuk mengurangi peradangan, meredakan nyeri serta menurunkan demam.

Menurut pemerintah Kenya, produksi teh ungu memiliki potensi untuk melindungi petani dari kelebihan pasokan teh hitam yang membuat harga teh hitam terus menurun.***

Editor: Puspasari Setyaningrum

Sumber: REUTERS

Tags

Terkini

Terpopuler