Media Magelang - Umat Muslim tentu berharap bisa menjalani ibadah puasa bulan Ramadhan dengan lancar, termasuk penderita diabetes.
Bagi pengidap diabetes atau sakit gula, berpuasa di bulan Ramadhan juga jadi tantangan tersendiri.
Pada dasarnya penderita diabetes bisa saja berpuasa di bulan Ramadhan asal bisa mengatur kadar gula daranya dan mengikuti tips aman dari dokter.
Sebelum masuk ke tips puasa di bulan Ramadhan dengan aman, berikut definisi diabetes sebagaimana dikutip Media Magelang dari kemkes dan IDF.
Baca Juga: 10 Keutamaan Bulan Ramadhan, Nomor 4 dan 7 Sering Diabaikan!
Baca Juga: Berikut 4 Lafal Niat Puasa Ramadhan 2021 Beserta Cara Baca dan Artinya
Diabetes adalah penyakit yang menyerang metabolisme tubuh yang ditandai dengan meningkatnya gula darah (glukosa).
Seperti kita ketahui, gula darah itu penting sebagai sumber energi bagi sel tubuh manusia.
Jika kadar gula tidak terkontrol maka akan berdampak fatal bagi kesehatan.
Ada dua tipe diabetes: yaitu tipe 1 (saat kekebalan tubuh menyerang pankreas sehingga tidak bisa memproduksi insulin, hormon yang mengendalikan kadar gula dalam darah/salah satu jenis autoimun) dan tipe 2 ( berkurangnya kemampuan tubuh dalam merespon insulin, kebanyakan disebabkan oleh faktor pola makan dan gaya hidup).
Baca Juga: Jadwal Imsakiyah Ramadhan 1442 H di Seluruh Indonesia, Puasa Akan Mulai Senin 12 April 2021
Baca Juga: Puasa Jadi Ladang Pahala, Kemenag: Ramadhan Momentum Tepat Kampanyekan Wakaf Uang
Baca Juga: Ini 4 Peristiwa Besar yang terjadi di Bulan Ramadhan. Salah Satunya Wafatnya Istri Rasulullah
Gejala diabetes terkadang tidak disadari kebanyakan orang. Namun gejala umum adalah:
- sering buang air kecil
-sering merasa haus
'-penglihatan kabur
-berat badan turun drastis
Berikut tips agar penderita diabetes tetap bisa menjalankan puasa Ramadhan sebagaimana dikutip Media Magelang dari akun YouTube Go Dok Indonesia.
-Tetap periksa gula darah rutin
Tujuannya agar kadar gula tidak terlalu rendah dan tidak terlalu tinggi. Karena bahayanya sama.
-Minum obat tepat waktu
Menurut dr.Priscilla Johanna, penderita diabetes yang harus mengonsumsi obat tetap bisa berpuasa cuma waktunya yang berubah.
Ada baiknya Anda konsultasi ke dokter spesialis jika Anda pengidap diabetes yang rutin mengonsumsi obat tapi ingin berpuasa.
-Makan karbohidrat kompleks yang lama dicerna tubuh
Anda bisa mengurangi nasi putih dan menggantinya dengan nasi merah atau cokelat.
Misal ingin makan olahan mie, cobalah mengganti dengan pilihan mie yang lebih sehat.
Atau oatmeal, roti gandum, sereal tanpa pemanis bisa jadi alternatif untuk sahur.
-Makan tetap tiga kali sehari
dr.Priscilla Johanna mengatakan penderita diabetes tetap menjalankan pola makan tiga kali sehari.
"Makan pagi diganti sahur.Makan siang di jam buka puasa dan makan malam setelah tarawih," ujarnya.
Selain itu, tetaplah berolah raga minimal 10 hingga 15 menit setiap hari.
Demikian tips agar penderita diabetes tetap bisa menunaikan ibadah puasa di bulan suci Ramadhan.***