Selain Disebabkan Ganti Nomor Hp, Ini Alasan Tidak Dapat Kuota Internet Gratis Kemendikbud 15 GB

29 September 2021, 13:15 WIB
Pemerintah Kembali Salurkan Program Bantuan Kuota Internet ke Sejumlah Pelajar dan Pendidik /Setkab

Media Magelang – Berikut alasan kuota internet gratis Kemendikbud Ristek RI sebesar 15 GB tidak bisa didapatkan sejumlah pelajar dan pengajar pada tahun 2021. 

Saat ini pencairan bantuan kuota internet gratis dari Kemendikbud mulai cair kembali pada bulan September 2021, yang berlanjut hingga November mendatang. 

Tidak semua pelajar dan pengajar akan menerima pencairan bantuan kuota internet gratis Kemendikbud tahun 2021 lantaran sejumlah penyebab.

 

Jika terdaftar sebagai penerima bantuan Kemendikbud, kuota internet mulai 7 GB hingga 15 GB dapat diperoleh pelajar atau pengajar ke nomor HP masing-masing.

Baca Juga: Ini Penyebab Kuota Internet Gratis Kemendikbud Belum Cair, Salah Satunya karena Ganti Nomor HP 

Namun, sebagian orang belum menerima penyaluran bantuan kuota internet gratis Kemendikbud ke nomor HP miliknya, yang dapat terjadi karena sejumlah penyebab. 

Terdapat beberapa hal yang menyebabkan kuota internet gratis Kemendikbud untuk bulan September 2021 belum masuk ke nomor HP Anda hingga sekarang.

Keluhan pelajar dan pengajar yang ternyata gagal terima bantuan kuota internet gratis Kemdikbud September 2021 ternyata memiliki alasan tertentu.

Kuota internet gratis Kemendikbud 2021 yang gagal cair ke penerima ini disebabkan oleh alasan tertentu.

Baca Juga: Kuota Internet Gratis Kemendikbud: Cara Daftar dan Jadwal Pencairan Tahap II

Dilansir dari berbagai sumber, ada tiga alasan yang menjadi penyebab kuota internet gratis Kemendikbud 2021 tak kunjung diterima oleh pelajar atau pengajar.

Pada penyaluran di awal tahun 2021, Kemendikbud masih menerima aduan jika banyak dari calon penerima justru belum mendapatkan kuota internet gratis.

Terdapat tiga alasan yang menyebabkan para penerima nantinya tidak kunjung mendapatkan kuota internet gratis Kemendikbud 2021.

Namun perlu diketahui bahwa penyaluran di bulan ini dilakukan Kemendikbud mulai tanggal 11-15 September 2021.

Jadi apabila calon penerima yang berhak belum mendapatkan kuota internet gratis Kemendikbud 2021, maka bisa menunggu hingga tanggal 15 September 2021 sembari melakukan pengecekan kuota internet pada nomor HP miliknya.

Akan tetapi jika sampai tanggal 15 September 2021 siswa, guru, mahasiswa, dan dosen belum mendapatkan kuota internet gratis Kemdikbud 2021, maka salah satu dari tiga alasan berikut ini dipastikan menjadi penyebabnya.

Bukan Penerima Bantuan di Awal Tahun 2021

Penerima kuota internet gratis Kemdikbud 2021 berasal dari penerima di pencairan sebelumnya.

Sebaliknya jika belum pernah terdaftar sebagai penerima kuota internet gratis Kemdikbud di awal tahun 2021, maka tidak bisa mendapatkannya di bulan September 2021.

Oleh sebab itu, calon penerima tersebut harus mendaftarkan diri dengan menyetorkan nomor HP aktif kepada pimpinan satuan pendidikan sesuai jadwal yaitu sebelum SPTJM diunggah.

Penerima Tahun 2021 yang Berganti Nomor HP

Calon penerima di tahun 2021 yang mengganti nomor HP-nya pada pencairan tahun ini juga tidak bisa mendapatkan kuota internet gratis Kemdikbud pada bulan September 2021.

Mereka hanya bisa mendapatkan bantuan kuota internet gratis Kemdikbud pada bulan September 2021 setelah menyetorkan nomor HP terbaru ke pimpinan satuan pendidikan.

Oleh sebab itu, calon penerima harus segera menyetorkan nomor HP terbaru ke pimpinan satuan pendidikan agar bisa memperoleh kuota internet gratis Kemdikbud di bulan September ini.

Penggunaan Kuota Internet Gratis Kemendikbud yang Kurang dari 1 GB

Kemdikbud tidak akan memberikan bantuan berupa kuota internet gratis di tahun ini kepada penerima yang penggunaannya tidak mencapai 1 GB pada periode sebelumnya.

Iini lantaran penerima tersebut dianggap tidak membutuhkan bantuan kuota internet gratis Kemdikbud September 2021.

Itulah daftar alasan yang menyebabkan pelajar atau pengajar tidak menerima pencairan bantuan kuota internet gratis Kemendikbud tahun 2021 mencapai 15 GB.***

Editor: Destri Ananda Prihatini

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler