Pengamanan Ketat dan Fasilitas Mewah Kereta Api Luar Biasa Untuk Jokowi Menuju ke Ukraina

30 Juni 2022, 11:05 WIB
Presiden Jokowi dan Ibu Iriana beserta rombongan terbatas berangkat menuju Kyiv di Ukraina melalui Stasiun Przemysl Glowny di kota Przemysl, Polandia tepat pada pukul 21.15. Foto: BPMI Setpres/Laily Rachev. /presidenri.go.id/

Media Magelang - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi), telah berangkat dari Polandia ke Ukraina menggunakan kereta api luar biasa.

Perjalanannya ke Ukraina dalam rangka membawa misi perdamaian, untuk perang Rusia dan Ukraina yang pecah pada Februari 2022 silam.

Kunjungan kerja luar negeri Jokowi sekaligus membawa pesan tentang krisis Kesehatan, Pangan dan Energi yang sedang dialami dunia termasuk Indonesia.

Jokowi menjalankan peran Indonesia selaku negara dengan politik luar negeri yang bebas aktif, atau politik yang tidak berpihak pada siapapun.

Baca Juga: Akhirnya! Presiden Jokowi Bertemu Zelenskyy Saat Kunjungi Ukraina

Posisi strategis ini, membuat Indonesia diharapkan mampu menyampaikan pesan perdamaian yang inginkan oleh banyak negara yang terdampak dari perang Rusia dan Ukraina.

Perang Rusia dan Ukraina ini melibatkan beberapa negara seperti Amerika Serikat, Inggris dan China.

Perang Rusia dan Ukraina ini, berdampak pada stabilitas ekonomi yang sedang dalam masa transisi akibat pandemi global Covid-19.

Sektor Pangan, Energi dan Kesehatan menjadi faktor yang sangat diperhatikan oleh Presiden Joko Widodo.

Selaku negara pemimpin atau Presidensi G20, Indonesia memiliki tanggung jawab besar atas misi perdamaian yang inginkan oleh banyak pihak.

Jokowi bersama rombongan berangkat dari Stasiun Przemyśl Główny di Kota Przemyśl, Polandia, menuju Kyiv pada pukul 21.15 waktu setempat.

Kereta menjadi pilihan kendaraan untuk berkunjung ke Kyiv, lantaran pemerintah Ukraina menutup wilayah udara menyusul perang yang masih belum kondusif.

Baca Juga: Jokowi Tiba di Kyiv Ukraina, Inilah yang Dilakukan Presiden dan Ibu Negara!

Dengan demikian, tak ada pesawat sipil yang bisa melintas di wilayah Kyiv.

Selain itu, pengunjung Kyiv juga kesulitan mengakses jalan raya karena serangan militer.

Beberapa jalan, bahkan jembatan hancur akibat agresi militer yang dilakukan oleh Rusia pada perang antara Rusia dan Ukraina.

Sehingga perjalanan menuju Kyiv paling memungkinkan dengan mempertimbangkan keamanan adalah menggunakan kereta api luar biasa.

Jokowi dan Ibu Negara, Iriana Jokowi, menggunakan kereta luar biasa yang disiapkan pemerintah Ukraina sebagaimana yang biasa digunakan saat pemimpin negara akan melakukan perjalanan darat yang cukup jauh.

Dari foto yang beredar di media, tampak dari luar kereta itu berwarna biru gelap.

Di foto itu, terlihat pula Jokowi dan Iriana berada di ruangan dengan desain serba keemasan. Jokowi tampak duduk di kursi, sementara Iriana berdiri di dekatnya.

Di meja itu terdapat keranjang yang berisi buah dan air minum kemasan yang berukuran kecil.

Di dekat pintu terlihat ada sejumlah orang yang tengah menjaga dan bersiaga untuk memastikan keamanan dan kenyamanan Jokowi, orang nomor satu di Indonesia itu.

Di foto yang lain, Iriana tampak menengok ke luar jendela, sementara Jokowi terlihat sedang memperhatikan istrinya.

Setelah bertemu Zelensky, Jokowi kemungkinan akan langsung bertolak ke Rusia untuk bertemu Presiden Vladimir Putin.

Media Rusia menyebutkan kunjungan itu akan berlangsung pada 30 Juni, 2022.

Kunjungan Jokowi ke Ukraina dan Rusia disebut untuk membawa misi damai.

Namun sejumlah pihak mengatakan, langkah itu hanya upaya Indonesia mengamankan G20. Mengingat RI menjadi tuan rumah di forum Internasional itu.

Namun melalui akun resmi Instagram-nya, Jokowi mengaku bahwa ini adalah misi perdamaian agar perang Rusia dan Ukraina dapat mereda atau bahkan berakhir.

"Kami memulai misi perdamaian ini dengan niat baik. Semoga dimudahkan," tulisnya di akun Instagram-nya pada Rabu, 29 Juni 2022.

Baca DI SINI untuk berita seputar Kesehatan dan pola mengatur Keuangan.

Demikian mengenai informasi tentang kereta api luar biasa Jokowi yang digunakan sebagai kendaraan menuju Ukraina.***

Editor: Destri Ananda Prihatini

Tags

Terkini

Terpopuler