Gempa Majene dan Mamuju Dini Hari, Kemensos Langsung Kirim Bantuan Logistik

- 15 Januari 2021, 13:35 WIB
Menteri Sosial Tri Rismaharini atau Risma salurkan bantuan logistik kepada korban gempa bumi Majene.
Menteri Sosial Tri Rismaharini atau Risma salurkan bantuan logistik kepada korban gempa bumi Majene. /Foto: Instagram @kemensosri/

Media Magelang – Kemensos kirim bantuan logistik untuk para korban bencana alam gempa bumi yang mengguncang Majene dan Mamuju.

Kementerian Sosial (Kemensos) mengirimkan bantuan logistik berupa kebutuhan dasar dan kebutuhan pokok bagi para korban gempa magnitudo 6,2 yang mengguncang Majene dan Mamuju, Sulawesi Barat.

Bantuan logistic yang dikirimkan Kemensos tersebut dirikim dari gudang regional di Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat pagi 15 Januari 2021.

Baca Juga: Update Gempa Majene: Ini Daftar Logistik yang Sangat Dibutuhkan Para Pengungsi

“Bantuan logistik sudah dalam perjalanan menuju lokasi terdampak gempa. Tim Layanan Dukungan Psikososial melaporkan bahwa mereka juga sudah bergerak. Kita upayakan bantuan secepat-cepatnya untuk penanganan warga terdampak gempa,” ujar Mensos Tri Rismaharini dikutip ANTARA.

Saat ini Mensos bersama Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo dan perwakilan dari TNI bertolak dari Bandara Halim Perdana Kusama menuju lokasi bencana Mamuju Sulbar.

Mensos Risma pun juga telah memerintahkan jajarannya untuk secepatnya mengirimkan personel Taruna Siaga BEncana (Tagana) yang ada di wilayah sekitarnya.

Baca Juga: Update Gempa Majene: Presiden Jokowi Instruksikan Mensos Risma dan BNPB Turun ke Lokasi Kejadian

Mensos Risma menambahkan, Tagana setempat telah melakukan evakuasi bersama BPBD dan TNI-Polri untuk pertolongan pertama.

Bantuan logistik tersebut meliputi matras, tenda, perlengkapan anak, perlengkapan lansia, makanan siap saji, dan lainnya dikirimkan bertahap mulai Jumat pagi.

“Semua logistik di gudang Sulbar untuk membantu masyarakat. Dapur umum akan didirikan di titik pengungsian. Segera kami informasi updatenya. Satu unit mobil dapur umum bisa memasak sampai 2000 nasi bungkus dalam stau kali masak, sehingga dalam sehari bisa menghasilkan 6000 nasi bungkus,” tambah Mensos Risma.

Baca Juga: Imbas Rusak Foto Raja, Polisi Thailand Tangkap Mahasiswa

Risma menegaskan pemerintah akan memberikan santunan kepada korban yang meninggal dunia.

“Datanya akan terus kami perbaruhi karena tim masih terus melakukan pendataan. Sesuai SOP, untuk korban meninggal akan mendapat santunan Rp15 juta per orang yang diserahkan kepada ahli waris. Namun, ini tentunya akan diserahkan menunggu seluruh data masuk,” ujar Mensos Risma.

Rencananya, Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam Kemensos M Safii Nasution akan memimpin tim menuju lokasi gempa untuk melakukan identifikasi kebutuhan dan berkoordinasi dengan pemda setempat.

Baca Juga: Adele Siap Rilis Album Baru Bulan Depan

Gempa bumi memiliki magnitudo 6,2 dengan episenter gempa bumi terletak pada koordinar 2,98 LS dan 118,94 BT. Lokasi tepat gempa bumi tersebut ada di darat pada jarak 6 kilometer arah Timur Laut Majene, Sulewesi Barat.

Sebelumnya, Kamis 15 Januari 2021 lalu juga terjadi gempa bumi dengan magnitudo 5,9 di lokasi yang sama dan juga menimbulkan kerusakan.

Saat ini, Kemensos telah menyalurkan bantuan logistik untuk para korban gempa bumi Majene.***

Editor: Dinda Silviana Dewi

Sumber: antaranews


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah