Network
Media Magelang – Para pendaftar UTBK SBMPTN 2021 perlu mengikuti sejumlah langkah hingga bisa mendapatkan identitas berupa Kartu Tanda Peserta.
Seleksi UTBK SBMPTN 2021 akan terlaksana sebentar lagi, yang proses pendaftarannya telah dibuka resmi oleh pemerintah pada Senin, 15 Maret 2021.
Sejak dibuka Senin lalu, Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) bisa diikuti bagi para calon mahasiswa.
Seleksi UTBK SBMPTN yang akan diikuti oleh siswa SMA dan sederajat yang lulus pada 2019, 2020, dan 2021 ini diselenggarakan oleh Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi atau LTMPT.
Baca Juga: Jadi Syarat CPNS 2021, Ini Cara Buat SKCK Online Mudah!
Baca Juga: Simak 6 Kiat Sukses Lulus Seleksi CPNS 2021, Salah Satunya Latihan Tes Secara Rutin
Baca Juga: Lulusan SMK bisa daftar CPNS 2021, Simak Informasi dan Persyaratannya Agar bisa Lolos Seleksi!
Ada beberapa tahapan atau alur pendaftaran yang harus ditempuh para peserta UTBK SBMPTN hingga bisa mendapatkan Kartu Tanda Peserta.
- Membuat Akun di LTMPT
Pastikan peserta sudah membuat akun di laman LTMPT menggunakan Nomor Induk Sekolah Nasional (NISN), Nomor Pokok Sekolah (NPSN), dan tanggal lahir.
Setelah membuat akun, peserta dipandu untuk membayar biaya ujian melalui bank yang bekerjasama dengan LTMPT, yaitu Mandiri, BTN, BRI dan BNI.
Biaya ujian bisa dibayarkan paling lambar satu hari setelah bukti slip keluar.
Baca Juga: Panduan Pendaftaran CPNS 2021 Formasi Umum Kemendikbud untuk Lulusan SMK Sederajat
Baca Juga: Berikut Arti Notifikasi Pencairan Insentif yang Ada di Dashboard Kartu Prakerja Gelombang 12
- Kelengkapan Biodata
Peserta yang sudah membuat akun di laman LTMPT dan membayar biaya ujian, diperbolehkan untuk melengkapi biodata.
- Memilih Program Studi atau Mengunggah Portofolio
Ada dua bidang ilmu di dalam UTBK, yaitu Saintek (Sains dan Teknologi) dan Soshum (Sosial Humaniora).
Peserta diperkenankan untuk memilih masing- masing dua program studi dari salah satu bidang ilmu tersebut.
Bagi yang ingin memilih bidang ilmu campuran, yang terdiri dari satu program studi saintek dan satu program studi soshum, diperbolehkan.
Bagi pemilih program studi seperti Olahraga, Seni Rupa, Tari, Film dan Televisi, Fotografi, dan lain- lain, diwajibkan untuk mengunggah portofolio.
Namun, bagi yang pemegang nomor pendaftaran Kartu Indonesia Pintar (KIP) maka kuliah tidak diperbolehkan mengambil prodi dari universitas keagamaan (UIN).
Apabila ingin mengambil prodi dari salah satu universitas keagamaan, harus membatalkan kepesertaannya dari KIP melalui laman Kemendikbud.
- Memilih Pusat UTBK, Konfirmasi Pilihan Program Studi dan Pembayaran Biaya
UTBK akan diselenggarakan di kampus-kampus perguruan tinggi yang tersebar di Indonesia.
Untuk itu, pada tahap ini para peserta diminta untuk memilih lokasi perguruan tinggi tempat mereka akan melaksanakan UTBK sesuai dengan universitas pilihannya.
Peserta juga akan diminta mengkonfirmasi program studi yang sudah dipilihnya, lalu diarahkan untuk membayar biaya ujian sebesar 200 ribu untuk Saintek dan Soshum, dan 300 ribu untuk yang memilih keduanya atau campuran.
Pembayaran bisa dilakukan di bank yang sudah melakukan kerjasama dengan LTMPT, yaitu Mandiri, BTN, BRI, dan BNI paling lambat 24 jam setelah melakukan konfirmasi pilihan program studi.
Apabila sudah dikonfirmasi, maka tidak bisa diubah kembali. Maka sebaiknya berhati- hati jika hendak mengkonfirmasi pilihan program studi.
- Memperoleh Nomor Peserta
Peserta akan diberikan nomor peserta setelah membayarkan biaya ujian.
Jika pembayaran tidak dilakukan sesuai rentang waktu yang diberikan, atau tidak memperoleh nomor peserta karena kapasitas di lokasi sudah penuh, maka harus melakukan pemilihan ulang program studi.
- Konfirmasi Kartu Tanda Peserta
Apabila sudah memiliki nomor peserta, maka peserta diperbolehkan untuk mengkonfirmasi lalu mengunduh Kartu Tanda Peserta UTBK.
Pelaksanaan UTBK SBMPTN tahun ini akan terdiri dari dua gelombang, yakni terjadi selama tujuh hari pada 12 April dan 26 April 2021.***
