Kartu Prakerja Gelombang 18 Akan Dibuka, Bidang Pelatihan Ini Perlu Dicoba

- 1 Agustus 2021, 20:15 WIB
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Mengelar Temu Alumni Program Kartu Prakerja di Jakarta 15 Desember 2020./prakerja.go.id
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Mengelar Temu Alumni Program Kartu Prakerja di Jakarta 15 Desember 2020./prakerja.go.id /

Media Magelang – Program Kartu Prakerja Gelombang 18 kembali akan dibuka. Pendaftaran gelombang 18 direncanakan dibuka Agustus ini.

Pembukaan pendaftaran Kartu Prakerja gelombang 18 sempat dibocorkan Menteri Keuangan, Sri Mulyani, saat menyampaikan siaran pres, 5 Juli 2021.

Meski belum dibuka secara resmi. Ada beberapa bidang pelatihan yang perlu menjadi prioritas pilihan.

Seperti yang diunggah akun Instagram resmi Kartu Prakerja di prakerja.go.id, disebutkan soft skill adalah kompetensi yang sangat dibutuhkan.

Baca Juga: Syarat dan Cara Daftar Akun Prakerja Gelombang 18, Akses di prakerja.go.id

“Dalam dunia kerja tidak cukup memiliki hard skills saja, tetapi soft skills juga dibutuhkan,” papar unggahan Instagram prakerja.go.id, Rabu 28 Juli 2021.

Contoh soft skills yang akan terus dibutuhkan di antaranya, konten kreator teks, foto atau video, serta desain grafis.

Selain itu, ada soft skills lain yang direkomendasi situs resmi program Kartu Prakerja, seperti kemampuan bahasa Inggris, public speaking, dan leadership.

Agar Optimal

Sementara Ekonom Center of Strategic and International Studies (CSIS), Yose Rizal Damuri, menilai program Kartu Prakerja akan mampu meningkatkan skill angkatan kerja di Indonesia.

Baca Juga: Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 18 Melalui Dashboard prakerja.go.id, Ikuti Langkah Ini

“Program Kartu Prakerja mampu untuk memperbaiki pekerja baik dari sisi soft skill, maupun technical skill para tenaga kerja,” ujar Yose dikutip dari Antaranews.

Namun Yose mengingatkan, program Kartu Prakerja jangan sekedar dimanfaatkan sebagai bantuan sosial.

Kata Yose, Kalau peserta Kartu Prakerja mendapat bantuan tunai itu lebih karena kondisi pandemi.

Saran Yose, unsur bantuan tunai dari program Kartu Prakerja perlahan perlu dihilangkan agar optimal meningkatkan keterampilan kerja.

Untuk diketahui, alokasi anggaran program Kartu Prakerja gelombang 18 sebesar Rp10 triliun.

Anggaran tersebut diperuntukkan bagi 2,8 juta peserta.

Dari program Kartu Prakerja peserta yang lolos akan mendapatkan uang bantuan senilai Rp 3,55 juta.

Perinciannya, uang insentif pelatihan Rp1 juta, uang tunai Rp2,4 juta yang diberikan bertahap selama 4 kali pasca pelatihan. Tersisa Rp150.000 untuk insentif survei. ***

Editor: Destri Ananda Prihatini

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah