Network
Media Magelang - Pekan Olahraga Nasional (PON) XX akan digelar di Papua 2-15 Oktober 2021.
Persiapan PON Papua 2021 sejauh ini masih sesuai rencana meskipun ada wacana lockdown lantaran kasus Covid-19 yang meningkat tajam.
Gelaran PON Papua 2021 akan digelar di empat daerah, Kota Jayapura, Jayapura, Merauke, dan Mimika.
Penyelenggaraan PON Papua 2021 karena digelar di tengah pandemi, persiapan yang harus dilakukan tidak saja perihal teknis olahraga.
Tapi meliputi aspek dukungan pencegahan dan pengendali Covid-19. Pemerintah serta penyelenggara PON Papua 2021 harus memastikan target vaksinasi segera cepat terpenuhi.
Asisten II Setda Papua, Muhammad Musaad telah diinstruksi langsung oleh Presiden Joko Widodo untuk mengenjot vaksinasi di Papua.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Ajak Atlet Basket dan Sepatu Roda PON Jateng Jajal Venue Baru Jatidiri
Menurut Musaad, target vaksinasi yang harus dicapai saat penyelenggaraan PON Papua 2021 adalah 70 persen agar herd immunity masyarakat sudah terbentuk.
“Kita harus melakukan vaksinasi di lima tempat, yakni Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Mimika, Merauke dan Keerom," ujar Muhammad Musaad, Juli lalu seperti dilansir Media Magelang dari website resmi penyelenggara PON Papua 2021.
Untuk mencapai target 70 persen, menurut Musaad perlu kerja cepat dan dukungan penuh dari pemerintah pusat.
"Untuk mencapai target itu mungkin nanti sampai pada door to door," ujar Musaad.
Dilansir dari Antaranews, Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kemenkes RI, Siti Nadia Tarmizi, mengungkap hingga akhir Juli kemarin cakupan vaksinasi dosis pertama di Papua mencapai 14,06 persen.
Sementara untuk dosis kedua sebesar 6,82 persen. Total target yang dicanangkan pemerintah pusat bisa mencapai 2 juta orang lebih.
"Harapan masyarakat maupun atlet yang berpartisipasi dalam kegiatan PON nanti bisa terlindungi dari risiko Covid-19," ungkap Nadia.
Menurut Musaad, sejauh ini sudah ada wacana untuk melakukan lockdown wilayah demi memproteksi masyarakat dari penyebaran virus guna menunjang persiapan PON 2021.
“Akhir Agustus kita akan gencarkan vaksinasi, sedangkan di sisi lain kita juga tidak mau ada tambahan kasus baru,” tegas Musaad.
Ia mengatakan, pemerintah daerah tidak ingin kecolongan dengan penambahan kasus baru. Menurutnya akan merepotkan.
“Nanti kita mau urus yang mana, tambahan kasus baru atau vaksinasi," ujarnya.
Tambahan informasi, PON Papua 2021 akan mempertandingkan 37 cabang olahraga yang akan diikuti oleh 6.442 atlet. ***
