Pengertian Pendidikan Seks Usia Dini, Mengapa Orang Tua Harus Mengajarkannya?

- 21 Januari 2022, 12:15 WIB
Usia Berapa Idealnya Anak Diberikan Pendidikan Seks, Cek Panduannya di Sini
Usia Berapa Idealnya Anak Diberikan Pendidikan Seks, Cek Panduannya di Sini /Pexels/Ketut Subiyanto//

Media Magelang - Pendidikan seks usia dini penting untuk diberikan kepada anak. Orang tua harus menjadi sumber utama bagi anak dalam mendapatkan informasi seks.

Anak mempunyai rasa ingin tahu yang besar terhadap tubuh. Pendidikan seks usia dini membantu anak untuk mempelajari bagian-bagian dan fungsi tubuh, termasuk bagian alat kelamin.

Anak-anak biasanya akan tertarik pada hal kehamilan dan bayi. Orang tua bisa memberikan pendidikan seks tentang hal tersebut.

Pendidikan seks usia dini juga merupakan bagain dari komunikasi terbuka dengan anak. Komunikasi yang jujur dan terbuka sejak dini sangat penting, apalagi jika anak beranjak remaja.

Baca Juga: Pentingnya Fase Usia Emas Anak untuk Tumbuh Kembang, Terapkan Pola Asah Asih Asuh

Komunikasi yang terbuka dan jujur juga akan membuat anak merasa nyaman untuk bercerita tentang permasalahan yang dialami, terutama ketika dia sudah remaja. Anak akan nyaman untuk curhat tentang masalah seksual, kecemasan, deperesi, hubungan pertemanan, dan penggunaan obat atau alkohol.

Materi pendidikan seks kepada anak harus disesuaikan dengan umur, dan seiring bertambahnya usia materinya dapat ditambahkan.

Orang tua bisa memberikan materi pendidikan seksual seperti:

1. Bagian tubuh manusia

2. Sistem reproduksi manusia

3. Proses pembuahan dan kehamilan

4. Hubungan seksual yang sehat

5. Tingkah laku seksual

6. Penyakit menular seksual seperti HIV/AIDS

Baca Juga: Cara Daftar KIP BLT Anak Sekolah, Pemerintah Salurkan Bantuan Biaya Pendidikan

Pendidikan seks usia dini juga cara untuk menanamkan nilai-nilai keluarga pada anak. Jika orang tua beranggapan bahwa hubungan seksual harus dilakukan setelah menikah, makah pendidikan seks bisa menjadi cara untuk memahaminya.

Hal yang ditakutkan jika tidak ada pendidikan seks di keluarga, anak akan belajar atau mendapatkan informasi dari sumber yang tidak tepat. Di era informasi yang serba terbuka ini, anak akan mudah mendapatkan sumber tentang seks, terutama teknologi internet.

Jika orang tua tidak memberikan pendidikan seksual, maka tidak ada kendali atas apa dan bagaimana anak mendapat materi seks.

Orang tua tidak bisa hanya bergantung kepada sistem sekolah atas apa yang diberikan tentang pendidikan seks. Bahkan, dibeberapa tempat, pendidikan seks masih sering dianggap tabu, sehingga tidak tersedia materi tersebut.

Jika anak mendapatkan materi pendidikan seks di sekolah, tinjaulah bersama-sama. Tanyakan dan bahasa secara bersama tetantang apa yang mereka pelajari. Untuk menghindari bias tentang pendidikan seks.

Komunikasi yang terbuka dengan anak tentang seks membutuhkan waktu yang lama. Tidak mudah juga berbicara seks kepada anak.

Remaja adalah fase dimana anak sangat tertutup. Namun, edukasi seks sejak dini akan membuat orang tua menjadi sumber yang ditanya ketika anak sedang remaja dan menemukan hal-hal yang baru baginya.

Pendidikan seks usia dini bukanlah mengajarkan pergaulan bebas. Justru anak-anak yang menerima edukasi seks dari rumah, kecil kemungkinan terlibat aktivitas kejahatan seksual.***

Editor: Destri Ananda Prihatini

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah