Gerhana Bulan Total 8 November 2022 Jam Berapa? Simak Tata Cara Solat Khusuf di Sini

- 7 November 2022, 20:02 WIB
Gerhana Bulan Total 8 November 2022 Jam Berapa? Simak Tata Cara Solat Khusuf di Sini
Gerhana Bulan Total 8 November 2022 Jam Berapa? Simak Tata Cara Solat Khusuf di Sini /Pixabay

Media Magelang - Inilah informasi mengenai waktu pelaksanaan gerhana bulan total yang akan dilaksanakan pada hari Selasa, 8 November 2022.

Gerhana bulan total terjadi disebabkan karena posisi Bulan-Matahari-Bumi sejajar, hal ini membuat Bulan masuk ke umbra Bumi.

Gerhana bulan total yang terjadi 18 November 2022 merupakan gerhana terakhir yang terjadi pada tahun ini.

Sebelumnya ada 3 gerhana terjadi selama tahun 2022, selain gerhana bulan total yang terjadi besok hari sisanya tidak dapat diamati dari Indonesia.

Baca Juga: Cara Mudah Nonton Siaran Digital Agar Channel RCTI, Indosiar, SCTV Muncul Kembali

Berikut adalah waktu yang pas untuk menikmati gerhana bulan total pada malam tanggal 8 November 2022:

Puncak gerhana total dimulai pukul 17.59 WIB, 18.59 WITA, 19.59 WIT

Sedangkan fase akhir berlangsung pada pukul 20.57 WIB, 21.57 WITA, 22.57 WIT

Adanya fenomena gerhana bulan yang dalam bahasa Arab disebut 'khusuf', maka umat Islam disunahkan untuk mengerjakan salat sunah dua rakaat atau shalat sunah khusuf.

Baca Juga: Gerhana Bulan Total pada 8 November 2022 Besok Jam Berapa? Simak Waktu Pelaksanaan dan Lokasi untuk Amati

Setelah itu disunahkan pula untuk mengerjakan dua khutbah.

Perbedaan shalat gerhana dengan shalat-shalat lainnya adalah bacaan surat fatihah dan ruku yang dilakukan dua kali di setiap rakaatnya.

Dan juga shalat ini bisa dilakukan secara berjamaah dengan bacaan jahar ataupun dilakukan sendiri.

Sebagai catatan, tidak ada azan dan iqamah dalam pelaksanaan shalat gerhana.

Shalat gerhana bulan total ini diawali dengan niat terlebih dahulu bersamaan dengan takbiratul Ihram.

Adapun lafadz niat shalat khusuf ini adalah:

أُصَلِّي سُنَّةَ الخُسُوفِ رَكْعَتَيْنِ إِمَامً/مَأمُومًا لله تَعَالَى

"Saya niat shalat sunah gerhana bulan dua rakaat sebagai imam/makmum karena Allah SWT."

Kemudian dilanjutkan membaca doa iftitah, surat Al Fatihah, lalu membaca surat dalam Al-Quran yang panjang sambil dikeraskan.

Kemudian dilanjutkan dengan rukuk sambil membaca tasbih selanjutnya i’tidal.

Pada i’tidal pertama tidak membaca doa i’tidal, namun membaca Surat Al-Fatihah kembali diikuti dengan bacaan surat Al-Qur’an kembali.

Setelah itu baru rukuk kembali dengan membaca tasbih dan i’tidal yang kedua dengan membaca doa i’tidal.

Setelah itu sujud dengan membaca tasbih, duduk di antara dua sujud, sujud kedua dengan membaca tasbih lalu mengerjakan rakaat kedua dengan gerakan yang sama dengan rakaat pertama.

Kemudian shalat gerhana bulan total ini diakhiri dengan tahiyat dan salam.

Shalat gerhana bulan ini juga boleh diringkas dengan hanya membaca Surat Al-Fatihah sebanyak empat kali pada dua rakaat tersebut tanpa surat panjang seperti yang dianjurkan.

Bacaan surat pun diperbolehkan menggunakan surat pendek setiap kali selesai membaca Surat Al-Fatihah.

Setelah shalat selesai, dianjurkan imam menyampaikan dua khutbah shalat gerhana dengan tausiyah agar jamaah beristighfar, semakin bertakwa pada Allah, bertobat, bersedekah, memerdedakan budak (pembelaan terhadap kelompok masyarakat marjinal), dan lain sebagainya.

Selama gerhana bulan berlangsung, shalat sunah gerhana tetap bisa dilakukan.

Namun untuk khutbah, apabila gerhana telah usai, khutbah tetap boleh disampaikan.

Demikianlah tata cara shalat gerhana yang bertepatan dengan gerhana bulan total pada Selasa, 8 November 2022.***

Editor: Anida Nurul Hasanah

Sumber: BMKG


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah