Hasil Drawing Liga Champions 2021/2022: Ulangan Partai Liga Eropa, Bayern vs Barcelona Bersua Lagi

27 Agustus 2021, 07:45 WIB
Hasil Drawing Liga Champions Man City Satu Grup dengan PSG, Liverpool dan AC Milan di Grup Neraka /tangkapan layar Twitter @ChampionsLeague

Media Magelang - Berikut ini hasil drawing Liga Champions musim 2021/2022, yang menjadi ulangan partai Liga Eropa.

Drawing Liga Champions musim 2021/2022 baru saja selesai dan terjadi partai ulangan saat Bayern Munchen dan Barcelona berada dalam satu grup.

Pecinta sepak bola tentu ingat saat perempat final musim 2019/2020 dimana Bayern menghancurkan Barcelona 8-2 di delapan besar, yang memperkuat fakta bahwa pemenang laga Bayern vs Barcelona menjadi juara Liga Champions Eropa.

Terbukti Bayern juara musim 2019/2020 dengan mengalahkan Paris Saint-Germain (PSG) 1-0 dan Barcelona pernah menyingkirkan Bayern Munchen di perempat final Liga Champions 2008/2009 (dan Los Blaugrana juara setelah di final mengalahkan Manchester United).

Baca Juga: Klasemen MotoGP 2021 Jelang GP Inggris, Fabio Quartararo Masih Memimpin

Hasil drawing Liga Champions Eropa musim 2021/2022 juga mempertemukan dua tim yang bersua di final Liga Eropa musim lalu:Villareal dan Manchester United (yang akhirnya dimenangkan oleh wakil Spanyol tersebut lewat adu penalti yang dramatis).

Lalu, bagaimana drawing Liga Champions Eropa 2021/2022 berlangsung?

Acara dimulai dengan pemberitan penghargaan kepada tim dokter Denmark yang berhasil menyelematkan nyawa Cristian Eriksen yang terjatuh di laga pembuka Euro 2020 melawan Finlandia.

Kemudian duo legendaris yang membawa Chelsea menjuarai Liga Champions Eropa musim 2011/2012 Branislav Ivanovic dan Michael Essien didapuk menjadi pengambil undian,

Grup A berisi finalis dua musim terakhir, PSG dan Manchester City dan dua klub lainnya adalah Leipzig dan Club Brugee.

Baca Juga: BRI Liga 1 2021 Bali United vs Persik Kediri: Jadwal, Prediksi Susunan Pemain dan Siaran Langsung Indosiar

PSG pernah mengalahkan Leipizig di empat besar Liga Champions musim lalu.

Pertemuan PSG dan Manchester City juga menarik karena Lionel Messi yang sekarang berseragam Les Parisien akan berhadapan dengan mantan pelatihyna dulu di Barcelona: Pep Guardiola yang sekarang menukangi Manchester City.

Grup B layak disebut grup neraka karena tiga klub papan atas berada di sini: Atletico Madrid, Liverpool, dan Milan. Satu spot lainnya berisikan Porto yang cukup merepotkan klub-klub besar.

Liverpool dan Milan pernah bertemu di final Liga Champions musim 2004/2005 di Istanbul dimana The Reds yang saat itu dilatih Rafael Benitez sempat tertinggal tigal gol namun bisa menyusul dan menang lewat adu penalti yang mendebarkan.

Dua tahun berselang, Milan berhasil balas dendam dengan membawa trofi si kuping bundar setelah mengalahkan Liverpool di Athena, Yunani.

Atletico Madrid pernah menyingkirkan The Reds di 16 besar Liga Champions musim 2019/2020 (dengan status Liverpool sebagai juara bertahan) di laga yang berlangsung sengit dan dramatis.

Laga Atletico Madrid vs Liverpool yang berlangsung di awal pandemi juga sempat menuai tudingan sebagai penyebab kenaikan kasus COVID-19, baik di Spanyol maupun di Inggris.

Grup C mempertemukan Borussia Dortmund,Ajax Amsterdam, Sporting dan Besiktas.

Grup D berisikan Inter Milan, Real Madrid, Shakthar Donetsk dan debutan dari eks Uni Soviet Moldova Sheriff Tiraspol.

Nama klub terakhir ini menjadi trending karena berhasil lolos ke Liga Champions untuk pertama kalinya (setelah sempat dikandaskan Shaktar bebrapa musim lalu).

Uniknya, Sheriff Tiraspol ada di wilayah yang tidak diakui PBB kemerdekaannya: Transnistria yang memisahkan diri dari Moldova.

Transnistria sendiri masih menggunakan simbol komunisme palu arit pada bendera kebangsaannya.

Moldova sendiri ada di antara Rumania dan Ukraina.

Inter Milan dan Real Madrid sempat bertemu di fase grup musim lalu, pertemuan pertama di era 2000an setelah sempat bersua pada tahun 1998.

Grup E mempertemukan Bayern Munchen dan Barcelona, plus Dynamo Kiev dan Benfica.

Laga final Liga Eropa musim lalu bakal tersaji karena juara bertahan Villareal dan finalis Manchester United akan bertemu lagi di Grup F.

Menemani keduanya ada wakil Swiss Young Boys dan wakil Serie A Atalanta.

Di Grup G ada Wolfsburg, Lille, Sevilla, dan Salzburg.

Di Grup H, juara bertahan Chelsea segrup bersama Juventus, wakil Swedia Malmo dan wakil Rusia Zenit St.Petersburg.


Lalu, ada sejumlah penghargaan yang diberikan untuk pemain dan pelatih terbaik musim 2020/2021

Pelatih terbaik: Thomas Tuchel (Chelsea)
Striker terbaik: Erling Haaland (Borussia Dortmund)
Gelandang terbaik: Ngolo Kante (Chelsea)
Bek terbaik Ruben Dias (Manchester City)
Pemain terbaik Eropa: Jorginho (Chelsea)
Kiper terbaik: Edouard Mendy (Chelsea)

Berikut hasil drawing Liga Champions Eropa 2021/2022
Grup A: Manchester City, Paris Saint-Germain, RB Leipzig, Club Brugge

Grup B: Atletico Madrid, Liverpool, Porto, AC Milan

Grup C: Sporting CP, Borussia Dortmund, Ajax Amsterdam, Besiktas

Grup D: Inter Milan, Real Madrid, Shakhtar Donetsk, Sheriff Tiraspol

Grup E: Bayern Munich, Barcelona, Benfica, Dynamo Kiev

Grup F: Villarreal, Manchester United, Atalanta, Young Boys

Grup G: Lille, Sevilla, RB Salzburg, Wolfsburg

Grup H: Chelsea, Juventus, Zenit St. Petersburg, Malmo

Laga fase grup akan mulai dari 14 September 2021 hingga 26 Desember 2021.

Demikian hasil drawing Liga Champions Eropa musim 2021/2022.***

Editor: Destri Ananda Prihatini

Tags

Terkini

Terpopuler