Program ini telah di survey ke beberapa pengguna dengan latar belakang politik berbeda dan disambut baik oleh mereka.
“ Kami berharap ini akan memungkinkan para ahli, peneliti, dan publik untuk menganalisis atau mengaudit Birdwatch, mengidentifikasi peluang atau kekurangan yang dapat membantu kami lebih cepat membangun solusi berbasis komunitas yang efektif,” tulis Keith Coleman di postingan blog perusahaan tersebut.
Baca Juga: Brand Lokal Favorit Masyarakat Kini Hadir Jadi Merchant Baru ShopeePay
Dengan ini, kedepan pengawasan cuitan yang diunggah di Twitter tidak hanya didominasi oleh aturan perusahaan namun juga memperhatikan masukan dari komunitas pengguna.
“Kami juga ingin memperluas jangkauan suara yang menjadi bagian dari penanganan masalah ini, dan kami yakin pendekatan berbasis komunitas dapat membantu. Itulah mengapa hari ini kami memperkenalkan Birdwatch,” ujar Keith Coleman, seperti tertulis pada rilis resmi Twitter.
Birdwatch akan menjadi salah satu usaha Twitter untuk memerangi informasi yang salah di platform mereka.***