Media Magelang - Belum lama ini, seorang TikTok-ers Kevin Samuel menjadi bulan-bulanan warganet lantaran membuat konten tak senonoh.
Kevin Samuel yang juga berprofesi sebagai dokter tersebut membuat konten tak senonoh dengan memperagakan periksa pembukaan ibu melahirkan di akun TikTok miliknya.
Apa yang dilakukan oleh Kevin Samuel pun membuat para warganet marah. Ia dikritik, bahkan akun TikTok miliknya di-banned.
Baca Juga: Masih Ada di Pendidikan Indonesia, Tiga Dosa Besar Ini Harus Diatasi
Baca Juga: Hamil saat Puasa? Berikut Tips untuk Ibu agar Aman dalam Menjalankan Puasa Bulan Ramadhan
Baca Juga: Viral! Syekh Ahmad Al-Misry Cium Kaki Peserta Hafiz Indonesia 2021, Ternyata Ini Alasannya
Tak hanya itu, dr. Tirta pun mengkritik konten tak senonoh yang dibuat oleh Kevin Samuel di akun TikTok miliknya tersebut.
Melalui akun Twitter, dr. Tirta menyebut Kevin Samuel sudah melanggar tiga pasal etik yang harus ditaati oleh dokter.
"Soal @kevinsamuel5, @PBIDI MKEK sudah akan memanggil doi ya. Sbenernya tanpa fatwa bermedsos ada 3 pasal etik yg harus diketahui dokter, m
1. Menjaga kerahasiaan pasien
2. Menjaga profesionalitas
3. Menjaga temen sejawat
Dari 1 video, si kevin melanggar 3-3 nya," ujar dr. Tirta (@tirta_hudhi).
Baca Juga: Link dan Cara Download Jadwal Puasa khusus Yogyakarta dan Sekitarnya Selama Ramadhan 2021
Baca Juga: Awas! Masih Bisa Cium Bau Nafas Teman, Pertanda Belum Aman dari Paparan Covid-19
Sementara itu, Kevin Samuel dengan segera mengunggah video yang berisi permintaan maaf. Ia meminta maaf kepada seluruh masyarakat terlebih para wanita yang jadi ketakutan periksa kandungan di dokter obgyn pria.
"Kepada seluruh masyarakat, temen-temen netizen khususnya kaum wanita. Saya dokter Kevin ingin meminta maaf sebesar-besarnya," ujar Kevin Samuel dengan menangkupkan kedua tangannya.
Baca Juga: Dapat Banyak Cerita Positif tentang Hasil pelatihan UMKM Jateng, Ganjar Pranowo Semakin Termotivasi
Baca Juga: Ikatan Cinta 18 April 2021: Kepergok Mama Rosa di Makam Roy, Aldebaran Mengaku Hanya Berziarah
Lebih lanjut, ia pun dengan spesifik menyebut video yang membuat para warganet geram.
"Saya meminta maaf sebesar-besarnya soal video konten yang saya buat yaitu soal pembukaan karena di video tersebut saya tidak berhati-hati dalam memilih soundtrack dan memperagakan mimik wajah yang terkesan melecehkan," lanjut Kevin Samuel.
Saat video berisi konten tak senonoh tersebut menyebar di sosial media, akun Twitter Kevin Samuel di-banned. Namun, ia langsung membuat akun lain.
Meski sudah meminta maaf, warganet mengaku masih kecewa dengan konten Kevin Samuel tersebut.***