Media Magelang - Tayangan kesukaan anda segera tayang tapi SCTV dan Indosiar yang hilang dari parabola, sekarang ada solusinya
Mengganti receiver yang sesuai bisa menjadi solusi untuk menangkap frekuensi baru dari saluran televisi SCTV dan Indosiar hilang dari parabola jenis lama.
Perubahan frekuensi siar yang dilakukan SCTV dan Indosiar baru-baru ini memang tidak lagi sesuai dengan beberapa merk receiver parabola jenis lama.
Baca Juga: Live Streaming Inter Milan vs Juventus di TV Online Liga Italia
Oleh karenanya, banyak pengguna yang mengeluhkan saluran televisi stasiun Indosiar mulai Jumat 15 Januari 2021 tidak bisa lagi ditonton di saluran parabola jenis lama.
Anda bisa sesuaikan dengan mengganti merk receiver agar tetap bisa menonton tayangan kesukaan Anda di SCTV dan Indosiar.
Sesuaikan Receiver dengan Frekuensi Baru SCTV dan Indosiar
Bagi anda yang menggunakan receiver keluaran lama dan belum bisa menerima siaran dengan format MPEG-4, disarankan untuk mengganti receiver Anda dengan yang baru.
Baca Juga: Begini Cara Tetap Tonton SCTV dan Indosiar di Parabola, Solusi Mudah Bisa Tetap Tonton Sinetron
Anda bisa gunakan produk receiver rekomendasi yang dikeluarkan oleh beberapa provider layanan TV satelit (Nex Parabola, K-Vision, dan Transvision).
Masing-masing provider layanan TV satelit juga menyediakan siaran SCTV dan Indosiar melalui transponder mereka masing-masing dengan kualitas penerimaan yang lebih baik dan stabil.
Selain bisa kembali menikmati tayangan RCTI dan Indosiar, Anda juga dapat menyaksikan siaran tiga stasiun televisi di bawah naungan MNC Group (RCTI, MNCTV, dan GTV) yang merupakan kompetitor dari Emtek Group.
Baca Juga: Prediksi Atalanta vs Genoa: Head to Head, Live Streaming Liga Italia
Namun ini berlaku hanya jika provider yang bersangkutan memiliki hak siar untuk menayangkan ketiga saluran tersebut.
Sebab Televisi SCTV dan Indosiar Hilang dari Parabola
Para pemirsa dan pecinta program acara di stasiun televisi SCTV dan Indosiar sudah tidak bisa lagi menangkap sinyal frekuensi dari parabola yang mereka miliki.
Stasiun televisi SCTV dan Indosiar tergabung dalam sebuah perusahan dengan nama Emtek Group, yang memutuskan untuk menghentikan siaran melalui satelit Telkom 4 dalam format MPEG-2 di frekuensi 4005 H 9000.
Baca Juga: Sinopsis Film Layla Majnun Tayang Februari 2021, Pertemukan Kembali Reza Rahadian-Acha Septriasa
Terhitung mulai Jumat 15 Januari 2021 pukul 0.00 WIB, pemirsa SCTV dan Indosiar tidak bisa menonton acara tayangan lewat parabola jika masih menggunakan parabola yang memakai receiver jenis lama.
Maka dari itu, saluran televisi SCTV dan Indosiar secara otomatis hilang di parabola jenis lama sehingga masyarakat tidak dapat menyaksikan tayangan acara favoritnya.
Dalam pemberitahuan resminya, pihak SCTV dan Indosiar memberitahukan jika terhitung tanggal 15 Januari 2021 siaran Indosiar tidak dapat diterima melalui decoder biasa.
Baca Juga: Sinopsis Film Layla Majnun Tayang Februari 2021, Pertemukan Kembali Reza Rahadian-Acha Septriasa
Stasiun televisi SCTV dan Indosiar memberi solusi dengan menyatakan, pemirsa masih bisa menerima tayangan siaran Indosiar melalui frekuensi 4121 H.
Dengan menyesuaikan receiver yang sesuai dengan frekuensi baru maka anda bisa kembali menikmati tayangan SCTV dan Indosiar di layar kaca.***