Media Magelang – Sebuah postingan viral di media sosial menyebutkan bahwa vaksin Covid-19 yang diberikan ke Presiden Jokowi akan berbeda dengan jatah masyarakat. Unggahan ini juga mencatut nama Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko.
Pada unggahan tersebut, Moeldoko diklaim mengatakan bahwa vaksin Covid-19 Presiden Jokowi akan berbeda dengan yang diberikan kepada masyarakat.
Akan tetapi, benarkah Moeldoko mengatakan vaksin Covid-19 untuk Presiden Jokowi akan berbeda dengan yang diberikan kepada masyarakat?
Baca Juga: Live Streaming Uttaran Hari Ini, Nonton Gratis di TV Online Soal Persaingan Meethi dan Nandini
Pada postingan yang viral tersebut, juga ditautkan konten berita media online yang berjudul “Jenderal Moeldoko Angat Bicara, Vaksin Untuk Presiden Jokowi Beda dengan yang Tersebar?”.
Dilansir Media Magelang dari Antara, berikut penjelasan dari adanya narasi tersebut:
Pernyataan tersebut adalah kabar bohong atau hoaks. Antara tidak menemukan adanya pernyataan Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko terkait vaksin Covid-19 untuk Presiden Jokowi akan berbeda dengan yang akan diterima oleh masyarakat.
Baca Juga: Arya Saloka Ingin Ungkap Perasaannya ke Andin Saat Berperan Jadi Aldebaran di Ikatan Cinta
Pada salah satu artikel berita yang diwarkatan Antara, Moeldoko justru menjelaskan bahwa prosedur vaksin Covid-19 yang diterima Presiden Jokowi tidak akan berbeda dengan masyarakat lain.
“Presiden sama, tidak ada bedanya, karena prosedurnya sama. Mungkin petugas datang, tinggal buka (lengan), jebret (suntik), selesai,” ujar Moeldoko menjelaskan.
Sementara itu, vaksinasi telah dilakukan kepada Presiden Jokowi untuk pertama kali. Orang nomor satu di Indonesia tersebut disuntik vaksin Covid-19 pada Rabu, 13 Januari 2021 kemarin di teras Istana Merdeka Jakarta.
Baca Juga: Tim SAR Turunkan 268 Penyelam untuk Cari Cockpit Voice Recorder (CVR) Pesawat Sriwijaya Air SJ 182
Petugas yang menyuntikkan vaksin atau disebut vaksinator adalah Wakil Ketua Dokter Kepresidenan Prof Abdul Mutalib.
Sebelum melakukan vaksinasi, Presiden Jokowi pun mengikuti tahapan cek kesehatan termasuk pemeriksaan suhu, tekanan darah, riwayat kesehatan, dan lain-lain. Presiden Jokowi juga ditanya soal paparan infeksi Covid-19.
“Pernah terkonfirmasi positif Covid-19 sebelumnya, Pak” tanya petugas vaksin.
Baca Juga: Ustadz Yusuf Mansyur: Kita Kehilangan Sosok Syekh Ali Jaber
“Tidak pernah,” jawab Presiden Jokowi.
Selain Presiden Jokowi, ada beberapa tokoh publik yang juga jadi jajaran orang yang menerima vaksin Covid-19 pertama kali seperti Raffi Ahmad, Bunga Citra Lestari, dan Najwa Shihab.
Tidak benar bahwa Moeldoko menyampaikan vaksin Covid-19 yang disuntikkan kepada Presiden Jokowi berbeda dengan yang diberikan ke masyarakat. Oleh karenanya, kabar tersebut termasuk hoaks.***