Network
Habin Syech sendiri mengaku rindu dengan kegiatan Jateng Bershalawat. Ia sangat bersyukur, Jateng Bershalawat tetap bisa digelar meski di tengah pandemi Covid-19 dan menggunakan metode berbeda.
Meski mengakui suasananya beda, tetapi Habib Syech, tetap bersyukur semua Syekhermania bisa tetap memgikuti dan menggelar acara Jateng Bershalawat tahun ini.
"Saya agak kaget, karena suasananya beda. Tapi saya sangat bersyukur karena semua Syekhermania bisa mengikuti. Kangen aku, sampe ngimpi ketemu pak Ganjar," ujar Habib Syech.
"Meski agak beda, tapi dengan cara baru ini, mungkin malam ini lebih banyak Syekhermania yang bershalawat daripada tatap muka. Semuanya bisa bengok-bengok di rumah masing-masing. Daripada bengok-bengok ora karuan, mending shalawatan," tambahnya.
Baca Juga: Jadwal Acara Trans 7 Rabu, 23 Desember 2020, Tema Mata Najwa Gelap Terang 2020
Habib Syech sangat mengapresiasi langkah Pemprov Jateng yang tetap menggelar kegiatan keagamaan dengan kenormalan baru. Dia pun berharap kegiatan ini bisa menjadi contoh dalam menggelar acara lainnya supaya tetap berjalan, tetapi menaati protokol kesehatan.
"Dengan shalawat ini, mudah-mudahan bisa menyelamatkan bangsa kita dan semua umat manusia. Semoga virus Corona segera diangkat dan kita hidup kembali normal," ujar Habib Ssyech.
Tidak lupa, Habib Syech juga mengingatkan pada semua masyarakat untuk selalu menjaga protokol kesehatan. Bahkan, ia mengatakan menjaga protokol kesehatan adalah kewajiban.
Baca Juga: Yaqut Choulil Ditunjuk Jadi Menteri Oleh Presiden Jokowi, Mantan Menag Ini Memberi Respon Positif
"Jaga protokol kesehatan itu wajib, karena saat ini masih wabah. Semua juga harus bisa menahan diri untuk kebaikan bersama. Kalau kita bisa menahan diri sebentar saja, insyaalah virus ini akan menyingkir," tutupnya.
