Update Gempa Majene: Ini Daftar Logistik yang Sangat Dibutuhkan Para Pengungsi

- 15 Januari 2021, 13:20 WIB
Pasca gempa magnitudo 6,2 BNPB ada beberapa kebutuhan logistik mendesak yang sangat diperlukan oleh ribuan pengungsi di Majene dan sekitarnya.
Pasca gempa magnitudo 6,2 BNPB ada beberapa kebutuhan logistik mendesak yang sangat diperlukan oleh ribuan pengungsi di Majene dan sekitarnya. /AKBAR TADO/ANTARA FOTO

Gempa bumi yang melanda wilayah Majene, Sulawesi Barat dilaporkan banyak menimbulkan korban jiwa.

Dari keterangan BNPB kepada Pikiran-Rakyat.com Jumat, 15 Januari 2021, dilaporkan bahwa diketahui sebanyak delapan orang meninggal dunia, sekitar 637 orang luka-luka.

Baca Juga: Sinopsis Uttaran Jumat 15 Januari 2021, Gelang Kaki Nandini Tertinggal di Kamar Meethi

Dari perkiraan BNPB, sekitar 15.000 orang akan mengungsi karena tempat tinggal mereka mengalami kerusakan.

BNPB juga mengungkapkan ada 10 titik pengungsian yang akan menampung korban gempa tersebut, diantaranya Desa Kota Tinggi, Desa Lombong, Desa Kayu Angin, Desa Petabean, Desa Deking, Desa Mekata, Desa Kabiraan, Desa Lakkading, Desa Lembang, Desa Limbua Di Kec. Ulumanda Dan Kec. Malunda, dan Kec. Sendana.

Untuk menolong korban-korban tersebut, pihak BNPB mengungkapkan beberapa kebutuhan mendesak yang sangat diperlukan saat ini, diantaranya: sembako, selimut, tikar tenda pengungsi, pelayanan medis, terpal, alat berat/excavator, alat komunikasi, makanan pokok/siap saji, masker, obat-obatan dan vitamin.

Baca Juga: Waspadai Anosmia, Gejala Khas Covid-19 dengan Tanda Kehilangan Indera Penciuman dan Pengecap

Selain itu, pihak BNPB juga mengaku sudah melakukan berbagai upaya dalam menangani bencana ini, seperti BPBD Kab. Majene, Kab. Mamuju. Dan Kab. Polewali Mandar melakukan pendataan dan mendirikan tempat pengungsian.

Juga pihak BPBD setempat berkoordinasi dengan TNI, Polri, Basarnas, Relawan dan Instansi terkait lainnya guna meminta bala bantuan.

Seperti diinformasikan sebelumnya, wilayah Majene, Sulawesi Barat diguncang gempa bumi pada Jumat, 15 januari 2021 dini hari tadi.

Halaman:

Editor: Puspasari Setyaningrum

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah