Banyak Daerah Dilanda Banjir, Megawati Salahkan Masyarakat Indonesia

- 20 Januari 2021, 09:03 WIB
Ketua Umu PDIP Megawati Soekarnoputri merasa jengkel atas banjit yang terjadi di Indonesia akibat ulah induvidu masyarakat yang kurang disiplin dalam membuang sampah tak mencontoh Jepang.*
Ketua Umu PDIP Megawati Soekarnoputri merasa jengkel atas banjit yang terjadi di Indonesia akibat ulah induvidu masyarakat yang kurang disiplin dalam membuang sampah tak mencontoh Jepang.* /YouTube PDI Perjuangan

Media Magelang - Bencana banjir yang terjadi di Indonesia saat ini disebut oleh Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri, disebabkan oleh perilaku masyarakat.

Megawati Soekarnoputri menuduh masyarakat yang sering buang sampah sembarangn dan tidak disiplin menjaga lingkungan jadi salah satu sebab utama banjir di banyak wilayah di Indoensia.

Hal itu disampaikan oleh Megawati Soekarnoputri saat menerima penghargaan dari Museum Rekor Dunia-Indonesia (MURI) secara daring pada Senin 18 Januari 2021.

Baca Juga: Jadi Salah Satu Pemberi Utang ke Indonesia, China Minta Pulau Jawa dan Sumatera Sebagai Bayaran?

Dalam cara tersebut, Megawati menegaskan bahwa kehidupan politik yang digelorakannya melalui PDIP tidak melulu soal politik.

Dilansir Media Magelang dari JakbarNews dalam artikel "Blak-Blakan, Megawati 'Bongkar' Penyebab Terjadinya Banjir, Ternyata Gegara Warga Sering Lakukan ini", Megawati Soekarnoputri menegaskan politik hanyalah alat perjuangan belaka.

"Saya sudah mengatakan sejak dulu Pak Jaya Suprana bahwa kehidupan berpartai politik bukan hanya untuk politik saja. Politik itu hanya sebuah alat perjuangan bagi mencapai kehidupan yang kita inginkan, yang kita perjuangan," tuturnya.

Baca Juga: Kabar Gembira Bagi Pemilik Kartu KIS, Bisa Peroleh Bansos 2021 Cek di Laman DTKS Kemensos Sekarang!

Megawati juga menceritakan kepada Jaya bagaimana komitmennya agar kader partainya menjadi pelopor lingkungan.

"Tentu di kami adalah menegakkan Pancasila dan memperjuangkan rakyat Indonesia, bangsa Indonesia menjadi lebih sejahtera. Dengan demikian inisiatif saya, termasuk membersihkan sungai," katanya.

Megawati menilai kerusakan lingkungan yang terjadi di Indonesia sudah teramat parah dan harus diperbaiki mulai dari kesadaran setiap individu rakyat Indonesia.

Baca Juga: BPNT Jadi Program Bansos 2021 Pemerintah, Bagaimana Cara Mendapatkan Rp200 Ribu Sembako?

Ia menyampaikan kejengkelannya terhadap orang yang suka buang sampah sembarangan dan enggan menjaga lingkungannya.

Presiden ke-5 RI itu mengharapkan rakyat Indonesia bisa meniru masyarakat Jepang mengenai disiplin menjaga kebersihan.

"Jepang betapa bersihnya, dan gerakan itu dilakukan oleh masyarakatnya. Ibu-ibu di sana, saya kalau jalan di mana saja, pasti membawa tas atau kresek itu kan ternyata habis makan tidak dibuang ke mana saja, kalau tidak, dibuang ke tong sampah," ujarnya.

Baca Juga: Ibu Hamil dan Balita Bisa Cairkan BLT PKH Rp3 Juta Asal Punya Syarat Ini

"Tetapi kalau kita, dibuang ke tempat tidak sepatutnya, antara lain sungai-sungai, yang mengakibatkan musim hujan jadi banjir," kata dia.

Lanjutnya, Megawati menyatakan dirinya sejak dulu sudah mendorong agar Indonesia peduli terhadap kelestarian lingkungan melalui Yayasan Kebun Raya Indonesia, dan saat menjabat sebagai Wakil Presiden mendorong agar kebun raya berada di setiap daerah.

Megawati Soekarnoputri pun berharap bahwa masyarakat Indonesia dapat lebi disiplin dan tidak buang sampah sembarangan, supaya tidak ada musibah banjir yang lebih parah di masa depan.***(Jakbar News/Aulia Nur Arhamni)

Editor: Permadi Suntama

Sumber: Jakbar News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah