Media Magelang – Partai Demokrat tengah menghadapi masalah pengambilan kekuasaan secara paksa. Andi Arief mencatut nama Moeldoko sebagai salah satu dalang aksi tersebut.
Dugaan kudeta Partai Demokrat yang melibatkan pejabat dalam pemerintahan Presiden Jokowi semakin memanas .
Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Andi Arief bahkan mencatut nama Moeldoko sebagai dalang di balik aksi kudeta tersebut.
Baca Juga: Ikatan Cinta Tadi Malam: Elsa Sial Terus, Semua Rencana Liciknya Gagal
Diketahui, Moeldoko merupakan Kepala Staf Kepresidenan sejak 2018 di bawah pemerintahan Jokowi.
Dugaan yang dilayangkan Andi Arief berawal dari rilis yang dikeluarkan Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY di akun Twitternya pada 1 Februari 2021.
Dalam rilis tersebut, Partai Demokrat menduga adanya gerakan pengambilan kekuasaan Partai Demokrat secara paksa.
Gerakan ini, menurut Partai Demokrat dilakukan untuk menjadikannya kendaraan menuju Pilpres tahun 2024.