Akibat kondisi tersebut menyebabkan sejumlah wilayah di DKI Jakarra terdampak banjir.
Pemprov DKI Jakarta telah berkolaborasi dengan TNI-Polri, kelurahan, relawan, hingga masyarakat telah bersiaga menyiapkan seluruh potensi yang dimiliki untuk menghadapi semua kemungkinan yang akan terjadi.
Baca Juga: Kejahatan Elsa Ikatan Cinta Terbongkar, Glenca Chysara Sang Pemeran Ungkap Kekesalannya
Sabdo juga mengatakan semua pihak harus tanggap dengan terus memantau secara intensif perkembangan cuaca sehingga bisa merespon dengan cepat apapun kondisinya.
Saling bahu membahu menggalang kekuatan bersama dari berbagai sumber dan memanggul tugas secara bersama-sama juga sangat dibutuhkan disaat bencana banjir.
“Hingga kini dapat dilaporkan bahwa tidak ada korban jiwa. Kondisi genangan sedang ditangani oleh Dinas Sumber Daya Air, Damkar, dan PPSU kelurahan yang ditargetkan akan surut dalam waktu cepat. Kami juga masih mengarahkan personel untuk memantau situasi di lokasi-lokasi yang rawan terdampak genangan,” ujarnya.
Baca Juga: Sinopsis Uttaran ANTV Minggu 21 Februari 2021: Ichcha Kembali Jadi Sasaran Aksi Jahat Nenek Tapasya
Pihak BPBP DKI Jakarta menghimbau kepada masyarakat agar terus waspada dan menyiapkan kesiapsiagaan.
Jika terjadi keadaan darurat, warga DKI Jakarta dapat menghubungi Call Center 112, serta melaporkan jika menemukan genangan atau banjir melalui aplikasi JAKI dan peta bencana.
Selain itu, BPBD DKI Jakarta mengimbau kepada masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan 3M, yaitu memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak agar kasus penularan Covid-19 di saat banjir seperti saat ini tidak terus meningkat.***