Network
Sebelumnya, pemerintah telah memberikan bantuan insentif senilai Rp3,55 juta bagi para peserta program Kartu Prakerja.
Total bantuan Kartu Prakerja senilai Rp3,55 itu nantinya dibagi dalam tiga kategori, yaitu sebagai berikut:
- Saldo pelatihan senilai Rp1 juta untuk dapat digunakan peserta mengikuti pelatihan dari platform belajar digital yang bekerja sama dengan pemerintah dan tidak dapat diuangkan.
- Insentif pelatihan senilai Rp600 ribu setiap bulan selama 4 bulan setelah peserta mendapat sertifikat pelatihan.
- Insentif survei dengan total senilai Rp150 ribu.
Baca Juga: Ada 10 GB untuk #BelajarBarengbyU dari Kuota Internet Gratis Kemdikbud untuk Pengguna by.U Telkomsel
Baca Juga: Apakah Mahasiswa Bisa Mendaftar Kartu Prakerja 2021? Simak Penjelasannya Disini!
Baca Juga: Begini Cara Cek Kuota Internet Gratis Kemdikbud 2021 untuk Pengguna Indosat IM3 Ooredoo
Setelah peserta Kartu Prakerja mendapatkan insentif Rp3,55 juta, pemerintah berharapan para alumni dapat meningkatkan keahlian diri, salah satunya dengan berbisnis.
Untuk mendukung bisnis para alumni Kartu Prakerja, pemerintah menyalurkan bantuan KUR Super Mikro Rp10 juta sebagai modal usaha.
Program KUR Super Mikro yang diberikan pemerintah merupakan program lanjutan dari Kartu Prakerja.
Pada dasarnya, tujuan Kartu Prakerja tidak hanya untuk meningkatkan kompetensi diri masyarakat, tetapi juga mempersiapkan masyarakat menjadi pengusaha berskala mikro, kecil, dan menengah.
Dengan adanya program bantuan KUR Super Mikro Rp10 juta, alumni Kartu Prakerja yang memiliki usaha dapat mengembangkan usahanya tersebut menjadi lebih besar.
