Ajak Tokoh Lintas Agama Lawan Radikalisme dan Terorisme, Ganjar Pranowo: Indonesia Butuh Perdamaian

- 1 April 2021, 17:47 WIB
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengajak para tokoh lintas agama untuk bersama-sama memerangi radikalisme dan terorisme.
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengajak para tokoh lintas agama untuk bersama-sama memerangi radikalisme dan terorisme. /Humas Prov Jateng/

Media Magelang - Pasca kejadian penembakan di Markas Besar (Mabes) Polri, kemarin 31 Maret, Ganjar Pranowo adakan forum lintas agama hari ini, 1 April.

Dalam forum ini, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengajak para tokoh lintas agama untuk bersama-sama memerangi radikalisme dan terorisme akibat penembakan oleh terduga teroris kemarin.

Dalam forum tersebut, Ganjar mengatakan bahwa dari kejadian terkait radikalisme dan terorisme yang terjadi akhir-akhir ini, forum sepakat bahwa tidak ada seorang pun yang menyukai kekerasan.

Ganjar Pranowo yang juga menggandeng Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) ini memberikan visualisasi kerukunan antar umat beragama di Jawa Tengah kepada masyarakat luas.

 Baca Juga: Sedang Berpuasa? Simak 5 Rekomendasi Menu Sahur yang Bisa Mencegah Rasa Haus

Baca Juga: Lowongan CPNS 2021 Bagi Lulusan SMA/SMK: Ada 6 Instansi Berikut yang Buka Formasi Tahun Ini

Baca Juga: Nonton Gratis! Piala Menpora 2021: Persik Kediri vs PSS Sleman dan Persela Lamongan vs Madura United

“Dari kejadian-kejadian terakhir, semua sepakat bahwa kita tidak suka kekerasan. Kita semua sepemikiran bahwa Indonesia butuh perdamaian,” jelas Ganjar,

Dalam forum tersebut dihadiri oleh sejumlah tokoh agama dan penghayat lintas generasi di Badan Kesbangpol Jawa Tengah.

Bagi Ganjar Pranowo, yang diperlukan saat ini adalah saling bahu membahu untuk menyebarkan hal positif di kalangan umat beragama, khususnya di Jawa Tengah.

Ganjar Pranowo mengakui bahwa masyarakatnya sudah banyak melakukan sikap saling menghormati dan tolong menolong antar suku, ras, dan agama sejak lama.

Baca Juga: Seleksi CPNS 2021 Dibuka April Ini Ketahui Perbedaan CASN, ASN, CPNS, PNS, dan PPPK

Baca Juga: Siapkan Pasukan Terlatih, Kapolda Jateng Gelar Latihan KLBM Bagi Anggota Satbrimob Polda Jateng

Baca Juga: Usai Kebakaran Pertamina Balongan, DPR Nilai Pemerintah Lamban Bangun Kilang BBM 

Namun, hal tersebut yang selama ini tidak muncul ke publik sehingga masyarakat luas tidak mengetahui kabar baik ini.

Baginya, hal-hal positif di kalangan umat beragama seperti saling menghormati dan tolong menolong, akan melawan aksi-aksi kekerasan seperti radikalisme dan terorisme.

“Maka dari itu, saya mengajak FKUB untuk bareng-bareng menyampaikan kepada publik tentang kerukunan umat beragama di Jawa Tengah ini sebagai perlawanan aksi-aksi kejam itu,” jelas Ganjar, dikutip Media Magelang dari rilis.

Apalagi, sebentar lagi akan datang Hari Raya Paskah dan bulan Ramadhan. Bagi orang nomor satu di Jawa Tengah ini, harus bisa dijadikan momentum untuk mengawali sesuatu yang baik.

Pada momen tersebut Ganjar bersama FKUB menampilkan kerukunan diantara umat beragama khususnya di daerah Jawa Tengah.

Namun, Ganjar Pranowo menegaskan hal ini dilakukan bukan semata-mata sebagai reaksi terhadap suatu kondisi di kalangan masyarakat beragama.

Menurutnya, hal ini sebenarnya sudah dilakukan sejak lama, namun dengan melihat adanya kondisi di beberapa kota belakangan ini, perlu untuk memunculkan kembali narasi yang baik.

“Saat peringatan keagamaan nanti, baik juga kita mulai menunjukkan pada semua bahwa Jateng cinta damai, semua saling menghormati dan menghargai,” terang Ganjar.

Pungkasnya, ia mengimbau masyarakat untuk tidak usah panik dan takut. Dirinya juga menjamin keamanan semua warga Jawa Tengah untuk beribadah sesuai keyakinan masing-masing.

Belajar dari kejadian terkait radikalisme dan terorisme di berbagai kota, Ganjar Pranowo ajak tokoh lintas agama untuk sebarkan pesan bahwa Indonesia, khususnya warga Jawa Tengah butuh perdamaian.***

Editor: Puspasari Setyaningrum

Sumber: Humas Pemprov Jateng


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah