Baca Juga: Jadwal dan Live Streaming Misa Malam Paskah 2021 di Keuskupan Agung Semarang KAS
Baca Juga: Jelang Pernikahan, Aib Atta Halilintar dibongkar oleh Paman Sendiri
Ali Kabiay menambahkan, para orang tua dari pemuda-pemuda putus sekolah itu mengaku, jika KKB sering mempengaruhi anak-anak mereka dengan iming-iming, apabila para pemuda itu bersedia menjadi anggota KKB, maka para pemuda itu akan mendapatkan kekuasaan tak terbatas.
Para pemuda itu bisa menjarah lahan, ternak, dan hasil panen masyarakat, dan tak akan dikenai hukum adat.
Perbuatan KKB yang semacam itu sebenarnya adalah rasa sakit hati warisan dari penjajah Belanda yang harus angkat kaki dari Indonesia, khususnya tanah Papua, dan sekarang saatnya bagi warga Papua asli untuk melanjutkan politik Belanda yang belum selesai, yaitu mengadu domba Pemerintah Indonesia dengan masyarakat.
Dengan demikian, telah diketahui, kelompok pemuda seperti apa yang menjadi incaran KKB untuk direkrut sebagai anggota baru.***