Media Magelang - Gempa dengan magnitudo 6,1 mengguncang Malang, Jawa Timur hari ini, Sabtu 10 April 2021 pukul 14.00 WIB sebagaimana catatan BMKG.
Gempa Malang dengan magnitudo 6.1 ini tidak berpotensi tsunami. BMKG sempat mengingatkan potensi gempa susulan.
Pusat gempa Malang berada di laut 90 km Barat Daya Kabupaten Malang, Jatim di kedalaman 25 km, demikian informasi yang Media Magelang kutip dari laman BMKG.
Baca Juga: Nonton Gratis! El Classico: Real Madrid VS Barcelona, Live Streaming Liga Spanyol 11 April 2021
Tak lama setelah getaran gempa Malang pertama, sempat terjadi gempa susulan sebayak tiga kali.
Hingga pukul 16.10 WIB, sudah ada bempa susulan masing-masing dengan magnitudo 3.1, 3.8, dan 3.6, demikian perkembangan informasi yang diperbarui BMKG.
Namun pantauan BMKG tidak menunjukkan adanya potensi tsunami dari gempa susulan tersebut walau tetap mengingatkan agar warga tetap waspada.
"Hati-hati terhadap gempa bumi susulan yang mungkin terjadi," demikian peringatan BMKG dari situs resminya.
Baca Juga: SEDANG BERTANDING Persija vs Barito Putera di Piala Menpora 2021, Ini Link Live Streaming
Warga langsung berhamburan keluar rumah saat gempa susulan terjadi selama 30 detik.
Apa penyebab gempa Malang?
Menurut Kepala BMKG Dwikorita Karnawati menjelaskan bahwa penyebab gempa Malang adalah aktivitas subduksi.
"Jenis gempa bumi menengah akibat adanya aktivitas subduksi. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan naik," ujarnya dalam konferensi pers virtual 10 April 2021.
Subduksi adalah kata ilmiah dari tumbukan. Pengertian zona subduksi adalah saat lempeng samudera bertubrukan dengan lempeng benua dan kemudian menyusup ke bawah lempeng benua itu di dalam astenosfer.
Astenosfer merupakanlapisan bumi yang terletak di kedalaman 100-250 kilometer di bawah permukaan bumi).
Baca Juga: Sedang Main! Ini Live Streaming Persib vs Persibaya pada Babak Perempat Final Piala Menpora 2021
Baca Juga: 4 Hari Lagi Puasa! Ini Jadwal Buka Puasa dan Imsak Ramadhan 2021 Area Banten dari Muhammadiyah
Sebagaimana Media Magelang kutip dari laman LIPI, zona subduksi adalah zona dengan tingkat kegempaan sangat tinggi yang disebabkan pergerakan antara lempeng tektonik.
Sebagian besar wilayah Indonesia berada di zona subduksi sehingga menyebabkan Indonesia menjadi negara yang rentan gempa.
Kemungkinan gempa susulan lagi
BMKG sempat mengingatkan kembali potensi gempa susulan walau tentunya harus ditelaah lebih lanjut.
Sejauh ini gempa susulan yang terjadi kekuatannya lebih keci, demikian menurut Kepala BMKG Malang Ma'muri.
Gempa susulan bahkan dirasakan hingga Lumajang dan Blitar.
Sampai artikel ini dibuat, Media Magelang terus memperbarui informasi terkini terkait gempa Malang dan potensi gempa susulan.***