“Oseltamivir itu, kalau yang generik, sudah lama, Pak. Kemarin itu masih ada merek Drufir. Itu patennya. Tapi, sekarang juga sudah kosong,” jawab petugas apotek menjelaskan.
Baca Juga: Presiden Jokowi Putuskan Vaksin Berbayar Kimia Farma Semuanya Dibatalkan dan Dicabut!
Jokowi pun mempertanyakan lagi ketersediaan obat lainnya, termasuk Favipiravir. Sayangnya, jawaban petugas apotek sama yakni jenis obat Covid-19 tersebut sudah tidak ada stok.
“Juga tidak ada (Favipiravir)?” tanya Jokowi.
Selain itu, Jokowi juga menanyakan ketersediaan vitamin D3.
“Vitamin D3 yang 1.000 ada, yang 5.000 sudah tidak ada. Kita sudah pesan barang, barangnya sudah tidak dapat lagi, Pak,” ujar petugas.
“Kalau suplemen multivitamin yang Becom-zet?” tanya Jokowi.
“Becom-zet juga sudah lama kosong,” jawab petuas.
Setelahnya, Jokowi pun meninggalkan apotek dan menelpon Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin.
“Halo Pak Menteri. Pak ini saya ini, saya cek ke apotek, apotek di Bogor ini, saya cari obat antivirus Oseltamivir enggak ada, Favipiravir juga enggak ada, kosong. Antibiotik Azithromicyin juga enggak ada,” ujar Jokowi saat menelpon Menkes Budi Gunadi Sadikin.