Gunung Semeru dan Sejarah Panjang Erupsinya: Pertama Kali Erupsi Tercatat sejak 1818

- 6 Desember 2021, 15:13 WIB
Puncak Mahameru Gunung Semeru.
Puncak Mahameru Gunung Semeru. /PIXABAY/mailanmaik/

Saat itu, sekitar 6,4 juta meter kubik endapan material vulkanik teramati.

Wilayah Besuk Kobokan menjadi arah dari awan panas pada saat itu.

Erupsi pada tahun 1977 tersebut merusak sawah, jembatan, dan permukiman warga setempat.

Aktivitas vulkanik Gunung Semeru pun terus berlanjut dari tahun 1978 hingga 1989.

Selain rentetan aktivitas vulkanik yang telah disebutkan sebelumnya, PVMBG juga mencatat rentetan aktivitas vulkanik Gunung Semeru pada tahun 1990, 1992, 1994, 2002, 2004, 2005, 2006, 2007, dan 2008.

Erupsi Gunung Semeru terjadi beberapa kali pada tahun 2008, yaitu pada periode 15 Mei hingga 22 Mei 2008.

Wilayah Besuk Kobokan lagi-lagi menjadi arah dari empat kali guguran awan panas pada 22 Mei 2008.

Awan panas tersebut teramati memiliki jarak luncur sekitar 2,5 km.

Menurut data PVMBG, kawah Jonggring Saloko menjadi pusat aktivitas vulkanik Gunung Semeru.

Kawah Jonggring Saloko berada di sisi tenggara puncak Semeru.

Halaman:

Editor: Sonia Okky Astiti

Sumber: BNPB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah