Hari Hak Asasi Manusia 10 Desember 2021, Yuk Simak Sejarah dan Tema Peringatan Tahun Ini

- 10 Desember 2021, 15:01 WIB
Hak Asasi Manusia diperingati setiap 10 Desember.
Hak Asasi Manusia diperingati setiap 10 Desember. /Pexels/Lara Jameson/Pexels
 
Media Magelang – Selamat Hari Hak Asasi Manusia! Tahukah Anda bahwa 10 Desember merupakan Hari Hak Asasi Manusia?
 
Jika belum, artikel ini mungkin bisa menjadi informasi baru bagi Anda mengenai Hari Hak Asasi Manusia (HAM) yang rutin diperingati setiap 10 Desember.
 
Dalam artikel ini, Anda dapat menyimak sejarah Hari Hak Asasi Manusia serta tema peringatan yang diusung oleh PBB untuk 10 Desember 2021.
 
 
Peringatan Hari Hak Asasi Manusia 10  Desember 2021 di seluruh dunia ini tentu tidak bisa lepas dari sejarah.
 
Dikutip tim Media Magelang dari laman resmi Office of the High Commissioner, dikatakan bahwa pencetusan Hari Hak Asasi Manusia berawal dari pengadopsian deklarasi oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada tahun 1948 silam.
 
Saat itu, Majelis Umum PBB mengadopsi Universal Declaration of Human Rights (UDHR) atau Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia.
 
Deklarasi tersebut dimaksudkan untuk menyetarakan hak dan kebebasan dasar setiap individu di seluruh dunia.
 
Deklarasi ini juga menjamin kesetaraan hak setiap individu tanpa pembedaan berdasarkan kebangsaan, tempat tinggal, jenis kelamin, asal kebangsaan atau etnis, agama, bahasa, dan status lainnya.
 
Sementara itu, peringatan Hari Hak Asasi Manusia secara resmi dimulai pada tahun 1950, setelah PBB mengeluarkan Resolusi 423 (V).
 
 
Melalui Resolusi tersebut, PBB mengundang semua negara dan organisasi yang berkepentingan untuk memperingati 10 Desember setiap tahunnya sebagai Hari Hak Asasi Manusia.
 
Sementara itu, tema Hari Hak Asasi Manusia 2021 adalah “KESETARAAN – mengurangi ketidaksetaraan, memajukan Hak Asasi Manusia”.
 
Tema tersebut berkaitan dengan “Kesetaraan” dan Pasal 1 UDHR yang berbunyi “Semua manusia dilahirkan bebas dan setara dalam martabat dan hak.”
 
Menurut PBB, kesetaraan adalah jantung dari Hak Asasi Manusia di samping paham non-diskriminasi.
 
Kesetaraan memiliki kekuatan untuk membantu memutus siklus kemiskinan, memberikan kesempatan yang sama kepada semua orang, membantu memajukan hak atas lingkungan yang sehat, serta membantu mengatasi akar penyebab konflik dan krisis.
 
Di masa krisis pandemi sepert saat ini, kesetaraan dapat diartikan bahwa setiap orang berhak atas akses vaksin Covid-19.
 
“Kesetaraan berarti bahwa kita merangkul keragaman kita dan menuntut agar semua diperlakukan tanpa diskriminasi apa pun,” kata Komisaris Tinggi Hak Asasi Manusia PBB, Michelle Bachelet.
 
Sementara itu, peringatan Hari Hak Asasi Manusia 10 Desember 2021 ini diharapkan dapat mendorong kita sebagai warga dunia untuk menjunjung tinggi hak, kebebasan, dan kesetaraan bagi semua umat.***

Editor: Sonia Okky Astiti

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x