Kominfo Siapkan Regulasi Demokratisasi Kecerdasan Buatan AI untuk Keberagaman dan Keadilan

- 15 Agustus 2023, 21:00 WIB
Kominfo Siapkan Regulasi Demokratisasi Kecerdasan Buatan AI untuk Keberagaman dan Keadilan /
Kominfo Siapkan Regulasi Demokratisasi Kecerdasan Buatan AI untuk Keberagaman dan Keadilan / /Republika.com/

Media Magelang - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) tengah mengembangkan peraturan terkait penerapan teknologi kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI).

Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika, Nezar Patria, menegaskan bahwa aturan ini penting guna memastikan penggunaan AI sebagai teknologi yang mendukung keberagaman dan menciptakan lingkungan yang adil.

Pernyataan ini disampaikan oleh Nezar dalam acara Artificial Intelligence Innovation Summit 2023 di JIExpo Kemayoran Jakarta Pusat, Kamis 10 Agustus 2023.

Nezar menyatakan kebutuhan untuk mengantisipasi potensi masalah yang mungkin timbul akibat perkembangan AI di masa mendatang.

Baca Juga: Kominfo Downgrade Lebih dari 840 Ribu Situs dan Konten Judi Online dalam 5 Tahun Terakhir

Dia percaya bahwa melalui regulasi yang melibatkan semua pemangku kepentingan, isu-isu seperti keragaman dan keadilan dapat diatasi.

Dalam pandangannya, pendekatan regulatif ini akan mendukung penggunaan AI yang lebih mudah, ekonomis, dan ramah pengguna.

Nezar berharap agar AI dapat didemokratisasi sehingga dapat diakses oleh berbagai kalangan masyarakat.

Konsep demokratisasi AI ini diharapkan akan membuka peluang bagi berbagai inovasi kolaboratif serta pemecahan masalah terkait AI yang kontemporer, seperti kesalahan informasi, privasi, toksisitas siber, hak cipta, bias dalam implementasi AI, dan aspek nilai kemanusiaan.

Tidak hanya fokus pada regulasi, Nezar juga menyoroti pentingnya memiliki sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas.

Baginya, Kementerian Kominfo memiliki tugas untuk memastikan bahwa AI dapat memberikan manfaat sesuai kebutuhan seluruh pemangku kepentingan, bukan hanya kelompok tertentu.

Nezar juga menekankan bahwa pendekatan demokratisasi pemerintahan telah diaplikasikan oleh Kominfo dalam mengelola ekosistem digital dengan melibatkan berbagai pihak.

Pendekatan ini juga tercermin dalam dukungan Kominfo terhadap Strategi Nasional Kecerdasan Buatan (Stranas KA) yang diinisiasi oleh Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) pada tahun 2020.

Kominfo mendukung pelaksanaan strategi ini dengan memperluas akses internet, membangun sistem penghubung layanan pemerintah (Data-Hub) dan jaringan intra-pemerintah, serta merumuskan regulasi terkait Sistem dan Transaksi Elektronik serta Perlindungan Data Pribadi.

Nezar mengungkapkan harapan bahwa upaya yang dilakukan oleh Kementerian Kominfo akan memfasilitasi implementasi Strategi Nasional Kecerdasan Buatan.

Langkah ini juga terlihat dari inisiatif Kominfo dalam menyusun Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia di bidang AI, memetakan okupasi di sektor AI, dan menyediakan pelatihan bagi pengembangan SDM.

Nezar mencatat bahwa program literasi digital telah diadakan di berbagai daerah dan melalui program Digital Talent Scholarship, ribuan peserta telah dilatih dalam berbagai keterampilan AI.***

Editor: Heru Fajar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah