Olimpiade Tokyo 2020, Ini Kata Apriyani Rahayu kepada Greysia Polii

1 Agustus 2021, 08:40 WIB
Pasangan ganda putri Indonesia, Greysia Polii dan Apriyani Rahayu /NOC Indonesia/

Media Magelang – Ganda putri bulu tangkis Indonesia, Greysia Polii dan Apriyani Rahayu, berhasil masuk final di Olimpiade Tokyo 2020.

Apriyani punya kesan tersendiri kepada pasangan mainnya Greysia, saat bermain di Olimpiade Tokyo 2020 dan berhasil mengalahkan ganda putri wakil dari Korea Selatan.

Kesan yang dirasakan Apriyani itupun dikatakan kepada rekan pertandingannya di Olimpiade Tokyo 2020, Greysia.

Baca Juga: Saksikan Live Streaming Final Badminton Olimpiade Tokyo 2020 Anthony Ginting Vs Chen Long di TV Online

"Saya mengucapkan terima kasih untuk Kak Ge (Greysia Polii) yang sudah membawa saya sejauh ini,” ungkap Apriyani.

Apriyani Rahayu mengaku tak menduga dirinya bersama Greysia Polii akan berhasil masuk final.

"Saya masih belum percaya (masuk final),” ujar Apriyani dilansir dari situs resmi Badminton Indonesia, Minggu 1 Agustus 2021.

Bahkan Apriyani mengaku tak pernah berfikir akan bermain di Olimpiade, apalagi sampai ke babak final.

Baca Juga: Badminton Ganda Putri Greysia-Apriyani Maju ke Final Usai Kalahkan Korea Selatan, Cetak Sejarah Bagi Indonesia

Rona kebahagian Apriyani juga tampak pada story Instagram miliknya.

Perempuan berusia 23 tahun itu me-repost berbagai ucapan selamat dari sejumlah pihak dengan respon memohon doa terbaik.

Greysia Polii/Apriyani Rahayu berhasil menggagalkan pasangan ganda putri Korea Selatan Lee So Hee/Shin Seung Chan dengan skor 21-19 dan 21-17, Sabtu 31 Juli 2021.

Sempat Patah Semangat

Ungkapan terima kasih Apriyani kepada Greysia bukan tanpa alasan. Sebelumnya Greysia sempat patah semangat berlaga di Olimpiade.

Puncaknya ketika pasangan main Greysia, Nitya Krishinda Maheswari, mengalami cedera pasca Olimpiade Rio 2017.

“Saya sempat bilang untuk jangan berhenti dulu, bermainlah dengan saya,” ujar Apriyani.

Greysia Polii/Apriyani Rahayu resmi dipasangkan pertama kali pada tahun 2017. Ketika Apriyani Rahayu masih berusia 19 tahun.

“Bagi saya, Olimpiade London mengajarkan saya untuk tidak pernah menyerah pada impian”, kenang Greysia dikutip dari Antaranews.

Ungkapan rasa syukur dan permohonan dukungan doa juga disampai Greysia untuk laga final Olimpiade Tokyo 2020 nanti.

“Memohon doa restu dan dukungan seluruh rakyat Indonesia untuk kami di final. Semoga kami bisa memberikan yang terbaik," ungkap Greysia.

Sejarah Baru

Keberhasilan Greysia Polii/Apriyani Rahayu ke babak grand final Olimpiade adalah sejarah baru bagi bulu tangkis ganda putri indonesia.

Cabang olahraga bulu tangkis pertama kali diakui secara resmi masuk Olimpiade 1992 di Barcelona.

Tapi baru kali ini ganda putri bulu tangkis Indonesia berhasil meraih medali, melaju ke grand final.

Laga final yang akan digelar Senin 2 Agustus 2021, Greysia Polii dan Apriyani Rahayu akan melawan ganda putri China, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan.***

Editor: Dinda Silviana Dewi

Tags

Terkini

Terpopuler