Turnamen Tenis Australia Terbuka 2021, 600 Orang Dikarantina Lantaran Ada yang Positif Covid-19

- 4 Februari 2021, 21:00 WIB
Ilustrasi  Australia Terbuka 2021
Ilustrasi Australia Terbuka 2021 /Antara News

Media Magelang – Persiapan turnamen tenis Australia Terbuka 2021 sedikit terganggu, sesudah adanya 600 orang yang terdiri pemain, ofisial, dan karyawan hotel dikarantina.

Setidaknya 600 orang yang terlibat dalam Australia Terbuka 2021 tersebut dikarantina karena ada yang positif Covid-19.

Perdana Menteri negara bagian Victoria Daniel Andrews sangat terkejut dengan informasi ini, karena turnamen tenis Australia Terbuka 2021 akan dimulai pada Kamis 6 Februari 2021, dan sekarang sekira 600 orang harus dikarantina karena ada yang positif Covid-19.

Baca Juga: Ada Sertifikat Tanah Elektronik, Berikut Cara Mudah Cek Informasi Nilai Tanah Atau Properti!

Dalam sebuah pernyataan di akun Twitter @AustralianOpen, pihak panitia turnamen tenis Australia Terbuka 2021 mengatakan, “Kami akan bekerja sebaik mungkin, dan melibatkan fasilitas tes Covid-19.”

Panitia juga menyatakan, Kementerian Kesehatan Australia sudah menginstruksikan karantina bagi para pekerja hotel yang positif Covid-19.

Sesuai perintah Perdana Menteri negara bagian Victoria, siapapun yang terlibat dengan Australia Terbuka 2021 wajib menjalani karantina dan isolasi di hotel, dan baru bisa beraktivitas kalau hasil tesnya sudah negatif.

Baca Juga: Pasar Muamalah Pakai Dirham dan Dinar, Ma’ruf Amin: Merusak Ekosistem Ekonomi dan Keuangan Nasional

Hotel yang digunakan untuk karantina adalah hotel tempat para petenis dan ofisial berada, dan menjadikan hotel tersebut sebagai homebase selama turnamen Australia Terbuka 2021.

Halaman:

Editor: Dinda Silviana Dewi

Sumber: Euro Sport


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah