Mundur ke 19 tahun lalu, ketiadaan gereja di desa Dermolo, Jepara membuat warga harus merayakan semua ibadah di hari besar, seperti Paskah, di rumah-rumah jemaat lain atau menumpang di gereja yang jaraknya jauh dari desa.
Baca Juga: Akan Live di Indosiar, Ini Jadwal Pertandingan Piala Menpora 2021
Baca Juga: Piala Menpora Resmi Digelar, Kapolri Pastikan Suporter dan Pemain Sepakbola Taat Prokes
Baca Juga: Daftar Pemain Persija Jakarta di Piala Menpora 2021, Ada Wajah Pemain Baru
Dan akhirnya setelah dibantu perizinan oleh Ganjar pranowo, jemaat GITJ Dermolo Jepara pun bisa rayakan ibadah Paskah pertama mereka di gereja milik desa mereka sendiri setelah 19 tahun.
Ditemui secara terpisah, Ganjar Pranowo menyatakan turut berbahagia atas dibukanya rumah ibadah di GITJ Dermolo Jepara.
Ganjar Pranowo berharap rumah ibadah ini bisa dimanfaatkan untuk kepentingan jemaat, khususnya jemaat GITJ Dermolo Jepara.
“Kita tunjukkan kita bisa kok menyelesaikan persoalan dengan baik, sangat toleran, kekeluargaan, dan tulus dari dalam hati. Kita mesti jaga ini terus menerus dan tularkan di beberapa tempat agar masyarakat Indonesia bisa beribadah di rumah ibadah dengan baik. Selamat paskah," lanjut Ganjar Pranowo.
Sebelumnya Ganjar Pranowo juga mengatakan, mudah-mudahan gedung gereja baru untuk jemaat GITJ Dermolo Jepara bisa menjadi kado Paskah terbaik untuk warga Desa Dermolo, Jepara.
"Mudah-mudahan ini kado terbaik yang bisa diberikan untuk umat Kristiani wabil khusus di Gereja Dermolo,” ujar Ganjar Pranowo.***