Dishub Jateng Siapkan 3 Skenario terkait Larangan Mudik Lebaran 2021

- 13 April 2021, 05:35 WIB
Larangan Mudik, sejumlah armada Bus Gapuraning Rahayu di Ciamis, Jawa Barat tidak beroperasi
Larangan Mudik, sejumlah armada Bus Gapuraning Rahayu di Ciamis, Jawa Barat tidak beroperasi /Cianjurpedia/Mugi

“Data survei Kementerian Perhubungan. Ada potensi pemudik Jawa Tengah sekitar 4, 6 juta,” tutur Henggar Budi Anggoro.

“Kita coba antisipasi dengan kita melakukan posko mobile.  Posko mobile ini tentunya kita bekerja sama dengan instansi terkait, dari kabupaten dan kota, TNI –Polri, harapannya seperti yang disampaikan Dirlantas (Dirlantas Polda Jateng), sebelum masa pelarangan ini juga sudah ada pembatasan pergerakan orang yang masuk ke Jawa Tengah,” tambah Henggar Budi Anggoro.

Baca Juga: 10 Keutamaan Bulan Ramadhan, Nomor 4 dan 7 Sering Diabaikan!

Baca Juga: Hukum Mencium Istri Ketika Berpuasa di Bulan Suci Ramadhan Menurut Hadits dari Rasulullah SAW, Boleh?

Baca Juga: Berikut 4 Lafal Niat Puasa Ramadhan 2021 Beserta Cara Baca dan Artinya

Skenario kedua adalah optimalisasi PPKM Mikro bagi masyarakat yang terlanjur mudik dan telah sampai di kampung halaman mereka.

“Di Jawa Tengah ini kan kita tahu, kita kenal dengan Jogo Tonggo. Nanti optimalisasinya di situ. Jadi itu yang akan melakukan penanganan terhadap orang yang terlanjur mudik dan sudah sampai ke kampung halaman,” ujar Henggar Budi Anggoro.

Selanjutnya Henggar Budi Anggoro menjelaskan skenario ketiga, yaitu Dishub akan melakukan operasi pelarangan pada tanggal yang telah ditetapkan Pemerintah Pusat sebagai larangan mudik Lebaran 2021.

Dan tentunya para anggota Dishub akan disebar oleh aparat Kepolisian untuk berjaga-jaga di titik-titik lokasi yang telah ditentukan.

Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Jateng, Kombes Pol. Rudy Syafirudin, mengatakan, Polri juga harus melakukan sosialisasi larangan mudik Lebaran 2021.

Halaman:

Editor: Eko Prabowo

Sumber: Humas Polda Jateng


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah