Ganjar Minta Pasien Isolasi di Salatiga Membuat Vlog, Upaya Edukasi Masyarakat Atas Bahaya Covid-19

- 20 Juni 2021, 19:05 WIB
Ganjar Pranowo ke Kendal Cek Situasi Penanganan Covid-19 di RSDC Kebondalem
Ganjar Pranowo ke Kendal Cek Situasi Penanganan Covid-19 di RSDC Kebondalem /Dok Humas Prov Jateng

Media Magelang - Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo secara aktif terus melakukan peninjauan atas kesiapan penanganan kasus Covid-19, salah satunya di Salatiga.

Terdapat hal yang cukup menarik ketika Ganjar Pranowo berada di tempat isolasi terpusat di Wisma Widya Graha LP3S Sinode, Salatiga.

Ketika Ganjar Pranowo menemui pasien yang ada di sana, dia langsung meminta agar mereka semua membuat vlog sebagai upaya untuk mengedukasi masyarakat yang lain atas bahaya Covid-19.

“Saya berharap mereka bisa bercerita, saya minta ngevlog agar bisa mengedukasi masyarakat," kata Ganjar Pranowo saat di tempat isolasi terpusat.

Baca Juga: Jokowi Berpesan untuk Lihat Peta Politik, Seknas Jokowi Jateng Umumkan Dukung Ganjar Pranowo di Capres 2024

Ganjar mengajak para pasien untuk turut mensosialisasikan bahaya Covid-19, terutama penyebaran varian Delta di Jateng melalui vlog itu.

Setelah vlog tersebut dibuat, Ganjar ingin video tersebut di unggah dalam media sosial masing-masing pasien sehingga dapat disaksikan oleh rekan-rekannya.

Selain itu, Ganjar juga mengingatkan kembali secara tegas agar semua patuh dan taat terhadap protokol kesehatan.

"Saya minta, teman-teman ini kalau sudah sehat agar menjadi petugas (agen) untuk mengingatkan mereka yang tidak taat prokes," kata Ganjar.

Baca Juga: Dinilai Punya Kemiripan, Seknas Jokowi Jateng Beri Dukungan Penuh Kepada Ganjar Pranowo untuk Jadi Capres 2024

Kesiapan yang ditinjau oleh Ganjar di lokasi penanganan kasus Covid tersebut terkait dengan tempat tidur yang disediakan, baik di ICU ataupun ruang isolasi.

Menurut Ganjar, tempat yang digunakan untuk isolasi juga sudah bagus dan layak serta pelayanan yang diberikan dianggap sudah cukup baik.

“Tempatnya bagus dan kata teman-teman yang menjalani isolasi,  pelayanannya baik. Kita minta mereka untuk ikut mensosialisasikan kepada masyarakat karena di antara mereka ada yang dari klaster kerja, ibadah, dan ada dari keluarga,” ucap Ganjar.

Kunjungan Ganjar ke Salatiga pada Minggu 20 Juni 2021, tidak hanya meninjau tempat isolasi terpusat saja, melainkan juga mengecek kesiapan RSUD Salatiga dalam menangani kasus Covid-19.

Ketika mengunjungi RSUD Salatiga bersama Wakil Wali Kota Salatiga, Muh. Haris, Ganjar melihat keterisian ruang isolasi yang sudah mencapai 91 persen dan ruang ICU yang penuh.

Untuk menindaklanjuti hal tersebut, Dinas Kesehatan Kota Semarang dan pihak RSUD sudah siap mengkonversi gedung rawat inap VIP yang terdiri atas tiga lantai agar menjadi ruang isolasi pasien Covid-19 yang membutuhkan perawatan intensif.

Selain itu, untuk ruang ICU rencananya akan ditambah menjadi 6 kamar untuk pasien Covid-19.

Dalam kesempatan tersebut, Ganjar juga menyatakan bahwa dalam waktu dekat akan ada rapat untuk mengkalkulasi kesiapan tempat penanganan Covid-19 di Jateng.

Ganjar berharap agar nantinya setiap daerah mampu untuk menghitung kondisi Bed Occupancy Rate (BOR) dan kemampuan penambahannya.

Hal ini nantinya akan digunakan untuk menghitung kebutuhan alat kesehatan, sumber daya manusia, hingga cara pemenuhannya.

Disamping itu, Ganjar juga mengapresiasi pelaksanaan program jogo tonggo yang dilakukan di Salatiga.

Menurut Ganjar pelaksanaan program tersebut telah berjalan dengan baik.

Meski demikian, pesan Ganjar agar pasien isolasi untuk membuat vlog menjadi tugas bersama guna memberi edukasi masyarakat terkait bahaya Covid-19 di Jateng.***

Editor: Destri Ananda Prihatini

Sumber: Humas Pemprov Jateng


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah