Kota Semarang dan Banyumas Lakukan Uji Coba Penerapan Aplikasi PeduliLindungi di Mall dan Restoran

- 24 Agustus 2021, 11:45 WIB
Ilustrasi aplikasi PeduliLindungi.
Ilustrasi aplikasi PeduliLindungi. //Dok.Pedulilindungi//

Sosialisasi penggunaan aplikasi PeduliLindungi kepada masyarakat harus diperbanyak sehingga ketika pelaksanaannya nanti sudah meng-install aplikasi tersebut.

Masyarakat juga harus diberikan pemahaman apabila ketika memasuki mall atau pusat perbelanjaan dan restoran, ada indikasi positif COVID-19 maka harus mau langsung diisolasi.

"Mudah-mudahan sih minggu ini sudah ada beberapa contoh yang disiapkan, dan kita bisa segera tahu kesulitan-kesulitannya apa. Karena memang kita suka tidak suka, mau tidak mau harus memasuki kebiasaan baru," tutur Ganjar.

Masyarakat diharap untuk tidak tergesa-gesa memunculkan pernyataan bahwa Indonesia sudah mulai melonggarkan aturan meskipun penurunan kasus baru saja terjadi.

Ganjar juga memberikan contoh beberapa daerah di Jawa Tengah telah melakukan uji coba seperti di Semarang dan Banyumas.

Ganjar membolehkan Kabupaten Banyumas yang telah meminta izin untuk membuka mall dengan syarat statusnya sebagai uji coba.

"Ada (daerah siap uji coba) sih sebenarnya. Umpama kemarin Banyumas meminta mall-nya dibuka, yang di sini di Semarang kita udah lihat sejak dari awal, praktiknya juga sudah cukup bagus," ujar Ganjar.

Berdasarkan pengalaman dari uji coba di Kota Semarang, beberapa uji coba pada tempat-tempat publik berjalan dengan baik. 

Ganjar juga sudah mulai mendata tempat pariwisata yang bisa melakukan uji coba pembukaan.

Menurut Ganjar, uji coba penerapan aplikasi PeduliLindungi di mall dan restoran ini dilakukan agar dapat memahami kendala yang terjadi dan pengawasan yang harus dilakukan.***

Halaman:

Editor: Dinda Silviana Dewi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah