Media Magelang – Anosmia merupakan salah satu gejala khas Covid-19. Namun, tidak semua orang memahaminya.
Anosmia adalah kondisi hilangnya kemampuan indra penciuman atau indra perasa. Hal ini jadi salah satu gejala khas Covid-19 yang paling ketara.
Anosmia pada pasien Covid-19 terjadi ketika ada gangguan pada sel saraf penciuman. Pada umumnya, hal ini sering terjadi saat seseorang sedang mengalami pilek, memiliki penyakit sinus, atau penyakit atap rongga hidung karena infeksi, tumor, cedera kepala, dan lain-lain.
Baca Juga: Unggah Foto Salat Berjamaah dengan Syaikh Ali Jaber, Deddy Corbuzier Kenang Sosok sang Ulama
Sementara itu, sebuah penelitian menyebut anosmia atau hilangnya kemampuan indra penciuman dan perasa jadi gejala khas Covid-19.
Menurut akun Instagram @pandemitalks yang dihimpun Media Magelang, anosmia merupakan gejala yang tidak wajar. Pasalnya, jika seseorang dalam kondisi yang sehat dan tidak ada masalah lain, seharusnya orang tersebut dapat mencium bau atau aroma.
Oleh sebabnya, jika seseorang mengalami kehilangan kemampuan untuk mencium atau merasakan sesuatu, dianjurkan untuk segera melakukan pemeriksaan ke tenaga medis.
Baca Juga: Sosok Syekh Ali Jaber, Lahir di Madinah dan Sudah Hafal 30 Juz Alquran di Usia 11 Tahun
Selain anosmia, ada juga istilah hiposmia yaitu kehilangan kemampuan indra penciuman dan ageusia yaitu kehilangan kemampuan indra pengecap atau perasa.
Adanya anosmia sebagai gejala khas Covid-19 dikuatkan dengan sebuah penelitian yang dilakukan University College London yang menunjukkan bahwa sekitar 77,6 persen dari 567 pasien positif Covid-19 memiliki gejala hilangnya kemampuan untuk mencium bau.
Sementara itu, penelitian yang dilakukan American Academy of Otolaryngology-Head and Neck Surgery (AAO-HNS) menemukan sekitar 73 persen dari 237 pasien Covid-19 memiliki gejala hilangnya kemampuan mencium bau.
Baca Juga: Dapat Kabar Syaikh Ali Jaber Wafat, dr.Tirta: Beliau Adalah Sosok Panutan Sesungguhnya
Selain anosmia, kenali gejala lain positif Covid-19 seperti sebagai berikut ini:
- Batuk
- Sesak napas
- Demam
- Nyeri otot
- Diare
- Mual/ muntah
- Hilangnya fungsi penciuman dan/atau perasa
Baca Juga: Arya Saloka Ingin Ungkap Perasaannya ke Andin Saat Berperan Jadi Aldebaran di Ikatan Cinta
Lantas bagaimana jika terkonfirmasi positif Covid-19?
Apabila hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa Anda terpapar Covid-19, Anda harus segera melakukan isolasi mandiri. Hasil harus dikuatkan dengan bukti tes swab.
Selain itu, hubungi dan beritahukan bahwa Anda terkonfirmasi Covid-19 kepada orang-orang yang memiliki kontak erat sehingga akan menambah kewaspadaan.
Baca Juga: Syekh Ali Jaber Meninggal dengan Negatif Covid-19, Ustadz Yusuf Mansyur: Insyaallah Beliau Syahid
Lakukan pula langkah pencegahan penularan ke lingkungan sekitar dengan menerapkan protokol kesehatan.***