Bacaan Doa Nisyfu Sya’ban dari Syekh Abdul Qodir al-Jilani, Dibaca Malam Ini Setelah Maghrib

- 28 Maret 2021, 17:17 WIB
Ilustrasi orang yang sedang berdoa pada malam Nisfu Syaban.
Ilustrasi orang yang sedang berdoa pada malam Nisfu Syaban. /Pixabay/Erickromansyah9

Media Magelang - Inilah doa lengkap Nisyfu Syaban yang dibaca pada malam di pertengahan bulan Sya’ban.

Menurut Syekh Abdul Qodir al-Jilani, malam Nisyfu Syaban adalah malam yang penuh kemuliaan.

Hal ini karena pada malam Nisyfu Syaban Allah menurunkan rahmat-NYA, keberkahan, dan memberikan pengampunan jika kita mau bertaubat dengan sungguh-sungguh.

Selain penuh dengan kemuliaan, malam Nisyfu Syaban disebut juga sebagai malam pembebasan, yang artinya, Allah membebaskan manusia dari keninaan, bahaya, dan kecelakaan.

Baca Juga: Dua Pelaku Ledakan Bom Sempat Ingin Memasuki Pelataran Gereja Katedral Makassar

Baca Juga: Sayangkan Ledakan Bom Makassar, Jusuf Kalla Harapkan Polisi Segera Usut Tuntas Motif dan Jaringan Pelaku

Baca Juga: Seleksi Guru PPPK 2021: Simak Syarat, Formasi, dan Alur Pendaftaran

Hal tersebut di atas sebagaimana yang telah ditegaskan oleh Syekh Abdul Qodir al-Jilani dalam kitabnya, yaitu Ghunyah al-Thalibin, juz 3, hal. 283.

وقيل وانما سميت ليلة البراءة لأن فيها براءتين براءة للأشقياء من الرحمن وبراءة للأولياء من الخذلان

 

Artinya:

“Dikatakan bahwa malam Nisyfu Sya’ban disebut malam pembebasan karena di dalamnya terdapat dua pembebasan. Pertama, pembebasan untuk orang-orang celaka dari siksa Allah yang Maha-Penyayang. Kedua, pembebasan untuk para kekasih Allah dari kehinaan.” 

Baca Juga: Begini Cara Isi Formulir Pengaduan Kartu Prakerja, Berpotensi Besar Lolos Gelombang 16

Baca Juga: Pemerintah Hapus Mudik Lebaran 2021, Begini Respon Para Kepala Daerah

Baca Juga: CEK FAKTA: Pegawai Honorer Bisa Langsung Diangkat Menjadi PNS tanpa Tes

Adapun doa Nisyfu Sya’ban dari Syekh Abdul Qodir al-Jilani yang dikutip dari doa Sayyidina Ali bin Abi Thalib adalah sebagai berikut: 

اللهم صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَآلِهِ، مَصَابِيْحِ الْحِكْمَةِ وَمَوَالِيْ النِّعْمَةِ، وَمَعَادِنِ الْعِصْمَةِ، وَاعْصِمْنِيْ بِهِمْ مِنْ كُلِّ سُوْءٍ.

 وَلَا تَأْخُذْنِيْ عَلَى غِرَّةٍ وَلَا عَلَى غَفْلَةٍ، وَلَا تَجْعَلْ عَوَاقِبَ أَمْرِيْ حَسْرَةً وَنَدَامَةً، وَارْضَ عَنِّيْ، فَإِنَّ مَغْفِرَتَكَ لِلظَّالِمِيْنَ،

 وَأَنَا مِنَ الظَّالِمِيْنَ، اللهم اغْفِرْ لِيْ مَا لَا يَضُرُّكَ، وَأَعْطِنِيْ مَا لَا يَنْفَعُكَ، فَإِنَّكَ الْوَاسِعَةُ رَحْمَتُهُ،

 اَلْبَدِيْعَةُ حِكْمَتُهُ، فَأَعْطِنِي السَّعَةَ وَالدَّعَةَ، وَالْأَمْنَ وَالصِّحَّةَ وَالشُّكْرَ وَالْمُعَافَاةَ، وَالتَّقْوَى،

 وَأَفْرِغِ الصَّبْرَ وَالصِّدْقَ عَلَيَّ، وَعَلَى أَوْلِيَائِيْ فِيْكَ، وَأَعْطِنِي الْيُسْرَ،

 وَلَا تَجْعَلْ مَعَهُ الْعُسْرَ، وَأَعِمَّ بِذَلِكَ أَهْلِيْ وَوَلَدِيْ وَإِخْوَانِيْ فِيْكَ، وَمَنْ وَلَدَنِيْ مِنَ الْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ

 

“Ya Allah limpahkan rahmat ta’dhim-Mu kepada Nabi Muhammad dan keluarganya, lampu-lampu hikmah, tuan-tuan nikmat, sumber-sumber penjagaan. Jagalah aku dari segala keburukan lantaran mereka, janganlah engkau hukum aku atas kelengahan dan kelalaian, janganlah engkau jadikan akhir urusanku suatu kerugian dan penyesalan, ridhailah aku, sesungguhnya ampunanMu untuk orang-orang zhalim dan aku termasuk dari mereka, ya Allah ampunilah bagiku dosa yang tidak merugikanMu, berilah aku anugerah yang tidak memberi manfaat kepadaMu, sesungguhnya rahmat-Mu luas, hikmah-Mu indah, berilah aku kelapangan, ketenangan, keamanan, kesehatan, syukur, perlindungan (dari segala penyakit) dan ketakwaan. Tuangkanlah kesabaran dan kejujuran kepadaku, kepada kekasih-kekasihku karena-Mu, berilah aku kemudahan dan janganlah jadikan bersamanya kesulitan, liputilah dengan karunia-karunia tersebut kepada keluargaku, anakku , saudar-saudaraku karena-Mu dan para orang tua yang melahirkanku dari kaum muslimin muslimat, serta kaum mukiminin dan mukminat.” (Syekh Abdul Qadir al-Jilani, Ghunyah al-Thalibin, juz 3, hal. 249)

Demikianlah doa Nisyfu Sya’ban dari Syekh Abdul Qodir al-Jilani yang bisa kita amalkan di malam Nisyfu Sya’ban untuk memohon pertolongan Allah.***

Editor: Puspasari Setyaningrum

Sumber: islam.nu.or.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah