Bukan Mohon Maaf Lahir dan Batin, Ini Arti Sebenarnya dari Minal Aidzin wal Faidzin

- 11 April 2024, 08:00 WIB
ucapan selamat idul fitri
ucapan selamat idul fitri /
 
 
Media Magelang - Berikut ini dibagikan informasi tentang arti sebenarnya dari Minal Aidzin Wal Faidzin.
 
Selama ini kalimat Minal Aidzin Wal Faidzin selalu diartikan sebagai mohon maaf lahir dan batin saat Hari Raya Idul Fitri tiba.
 
Namun, arti sebenarnya dari Minal Aidzin Wal Faidzin bukanlah mohon maaf lahir dan batin.
 
Dilansir dari berbagai sumber, kalimat Minal Aidzin Wal Faidzin merupakan potongan dari sebuah doa yang secara lengkap berbunyi ja'alanallahu minal aidzin wal faidzin.
 
 
Arti dari doa tersebut adalah, “semoga Allah menjadikan kita termasuk dalam golongan orang-orang yang kembali, dan orang-orang yang memperoleh kemenangan."
 
Kata kembali dalam arti doa tersebut adalah kata kunci yang merujuk pada penyucian hati dan diri pribadi saat merayakan Hari Raya Idul Fitri, setelah satu bulan berpuasa, hingga memperoleh kemenangan.
 
Meski tidak memiliki arti mohon maaf lahir dan batin, kalimat Minal Aidzin Wal Faidzin masih bisa diucapkan pada saat meminta maaf di Hari Raya Idul Fitri.
 
Kalimat Minal Aidzin Wal Faidzin bisa difungsikan sebagai pelengkap, sekaligus doa saat mengucapkan Selamat Idul Fitri yang dibarengi dengan permohonan maaf.
 
Agar lebih lengkap dan mengandung unsur Idul Fitri, bisa digabungkan dengan kalimat lain sehingga berbunyi, “Taqabbalallahu minna wa minkum taqabbal ya karim, wa ja’alanallahu wa iyyaakum minal ‘aidin wal faizin wal maqbulin kullu ‘aamin wa antum bi khair”.
 
Adapun arti dari kalimat tersebut adalah, “Semoga Allah menerima (amal ibadah Ramadan) kami dan kamu. Wahai Allah Yang Maha Mulia, terimalah! Dan semoga Allah menjadikan kami dan kamu termasuk orang-orang yang kembali dan orang-orang yang menang serta diterima (amal ibadah). Setiap tahun semoga kamu senantiasa dalam kebaikan.” 
 
Biasanya, kalimat doa ini diucapkan untuk mendoakan sesama umat Islam setelah melaksanakan salat Idul Fitri, agar puasa Ramadan yang telah selesai dikerjakan diterima oleh Allah SWT. 
 
Perlu diketahui, kalimat doa ini biasa diucapkan sejak zaman Nabi Muhammad SAW.
 
Untuk itu, perlu diperhatikan lagi penggunaan kalimat Minal Aidzin Wal Faidzin agar tidak salah paham tentang artinya.
 
Demikian sedikit informasi mengenai arti sebenarnya dari kalimat Minal Aidzin Wal Faidzin, yang ternyata bukan mohon maaf lahir dan batin.***

Editor: Heru Fajar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x