Trending Twitter Kemarin Soal Isu Kudeta Partai Demokrat, Moeldoko: Itu Urusan Saya

2 Februari 2021, 13:15 WIB
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko sedang Melakukan Audiensi dengan Komisioner BP-TAPERA /

Media Magelang - Twitter diramaikan oleh trending topics soal politik antara Partai Demokrat dan Moeldoko pada Senin, 1 Februari 2021.

Hal ini bisa mengemuka lantaran Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko diduga terlibat isu kudeta Partai Demokrat demi melengserkan posisi Agus Harimurti Yudhoyono sebagai Ketua Umum.  

Dalam konferensi pers melalui Zoom, Moeldoko pun menceritakan pertemuannya dengan beberapa orang yang datang ke kediamannya yang diduga berkaitan dengan isu kudeta Partai Demokrat.

Baca Juga: Program Jateng di Rumah Saja Berlaku Akhir Pekan Ini, Ganjar Pranowo: Pariwisata, Toko, Pasar Istirahat Dulu

Moeldoko menjelaskan bahwa isu kudeta ini jangan dikaitkan dengan Istana dan Presiden Jokowi.

“Jangan dikit-dikit Istana. Dalam hal ini, saya mengingatkan. Sekali lagi jangan dikit-dikit Istana dan jangan ganggu Pak Jokowi,”katanya dalam konferensi pers melalui Zoom, pada Senin, 1 Februari 2021. 

Moeldoko juga menceritakan bahwa beberapa kali kedatangan tamu untuk menemui dirinya. 

Baca Juga: Tak Bisa Kendalikan Belanja? Ini 5 Tips Membuat Rencana Keuangan buat Si Boros

“Jadi ceritanya begini temen-temen sekalian. Beberapa kali banyak tamu yang berdatangan ya dan saya orangnya yang terbuka. Saya mantan Panglima TNI, tapi saya tidak memberi batas dengan siapapun, apalagi di rumah ini mau datang terbuka 24 jam. Siapa pun,” katanya. 

Moeldoko tak menyebutkan atribusi orang-orang yang datang menemui di kediamannya dan juga mengaku tidak mengerti konteks cerita yang disampaikannya oleh mereka. 

Setelah mendengarkan cerita orang-orang Partai democrat yang ditemuinya, Moeldoko turut prihatin dengan situasi yang diceritakan. Moeldoko juga mengakui bahwa dirinya cinta kepada Partai Demokrat. 

Baca Juga: Bocoran Sinetron Ikatan Cinta 2 Februari 2021: Aldebaran Bujuk Andin Menemukan Pembunuh Roy

“Pada curhat tentang situasi yang dihadapi, ya gua dengerin aja ya. Berikutnya, ya, ya udah dengerin aja. Saya sih sebenarnya prihatin melihat situasi itu karena saya juga bagian yang mencintai Demokrat,” katanya. 

“Terus muncullah isu dan seterusnya. Mungkin dasarnya foto-foto. Ya, kan. Orang ada dari Indonesia Timur dari mana-mana datang ke sini, kan, pengen foto sama gua, ya saya terima aja apa susahnya. Itulah menunjukkan seorang jenderal yang tidak punya batas dengan siapa pun. Kalau itu menjadi persoalan yang digunjingkan, ya, silakan aja, saya nggak keberatan,” tuturnya. 

Moeldoko merasa dirinya tidak keberatan jika isu tersebut menjadi bahan gunjingan di kalangan politisi Partai Demokrat. 

Baca Juga: Simak 10 Fakta Menarik Tentang Tahun Baru Imlek Berdasarkan Budaya Etnis Tionghoa

“Saran saya, ya, menjadi seorang pemimpin harus seorang pemimpin yang kuat. Jangan mudah baperan. Jangan mudah terombang-ambing dan seterusnya. Ya kalau anak buahnya nggak boleh pergi ke mana-mana, ya, diborgol aja, begitu. Berikutnya jika ada istilah kudeta itu ya kudeta itu dari dalam. Kudeta kok dari luar,” katanya. 

Hingga hari ini, isu kudeta Partai Demokrat dan Moeldoko masih ramai diperbicangkan warganet di Twitter. Hal ini pun, menarik banyak perhatian politisi Partai Demokrat untuk angkat bicara.***

Editor: Dinda Silviana Dewi

Sumber: Konferensi Pers

Tags

Terkini

Terpopuler