Pimpin Konferensi Pers, AHY Paparkan Isu Nasional dan Sebut Ada Kudeta di Partai Demokrat

- 2 Februari 2021, 08:25 WIB
Adakan Konferensi Pers, AHY Sampaikan Keprihatinan mengenai Sejumlah Bencana di Indonesia hingga Surati Jokowi Adanya Gerakan Perebutan Partai Demokrat
Adakan Konferensi Pers, AHY Sampaikan Keprihatinan mengenai Sejumlah Bencana di Indonesia hingga Surati Jokowi Adanya Gerakan Perebutan Partai Demokrat /

Media Magelang - AHY memimpin konferensi pers menyebutkan keprihatinannya pada berbagai isu nasional dan paparkan adanya upaya kudeta di Partai Demokrat.

Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) Ketua Umum Partai Demokrat adakan konferensi pers di Taman Politik Wisma Proklamasi, Dewan Pimpinan Partai Demokrat pada Senin, 1 Februari 2021.

Konferensi pers ini diadakan olehnya untuk menyampaikan hal terkait dengan perkembangan isu nasional dan dinamika politik Partai Demokrat termasuk dugaan adanya oang yang hendak kudeta partainya tersebut.
 

Dalam konferensi pers tersebut, AHY didampingi oleh beberapa rekannya yaitu Sekjen Partai Demokrat, Ketua Dewan Kehormatan, Ketua Mahkamah Partai Demokrat.

Pertama, AHY menyampaikan rasa prihatinnya atas sejumlah bencana yang menimpa Indonesia belakangan ini.

Ia juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada para kader Partai Demokrat yang telah ikut membantu serta bahu-membahu menolong para korban bencana.
 

Kedua, Ia menyampaikan keprihatinannya mengenai kasus pandemi Covid-19 yang terus meningkat setiap harinya.

"Saya meminta kepada para kader Partai Demokrat yang menjadi pimpinan daerah untuk memastikan distribusi vaksin secara tepat sasaran," kata AHY. Dikutip dalam kanal YouTube Agus Yudhoyono pada Senin, 1 Februari 2021.

Ketiga, AHY sampaikan mengenai adanya gerakan politik yang mengarah pada upaya pengambilalihan kepemimpinan Partai Demokrat secara paksa.
 

"Gerakan politik ini tentu mengancam kedaulatan dan eksistensi Partai Demokrat," kata AHY.

"Menurut kesaksian dan testimoni yang kami dapatkan, gerakan ini melibatkan pejabat penting pemerintahan yang secara fungsional berada di dalam lingkar kekuasaan terdekat dengan Presiden Joko Widodo," kata AHY menambahkan.
 
Kudeta Partai Demokrat Diduga Oleh Lingkaran Jokowi

Lebih jauh, Agus Harimurti Yudhoyono mengatakan dirinya mendapat info bahwa gerakan ini didukung oleh sejumlah menteri dan pejabat penting di lingkaran Presiden Jokowi.
 

"Tentunya kami tidak mudah percaya dan mengedepankan azas praduga tak bersalah dalam permasalahan ini," kata AHY.

AHY kemudian mengambil langkah dengan mengirim surat kepada Presiden Jokowi dengan harapan mendapatakan konfirmasi terkait info tersebut.

AHY menjelaskan secara kronologis bagaimana Ia mendapat info mengenai pengambilalihan partai yang diketuainya itu.
 

"Bermula dari 10 hari yang lalu. Kami menerima laporan dan aduan dari kader Partai Demokrat, tentang adanya gerakan dan manuver politik oleh segelintir kader dan mantan kader Partai Demokrat, serta melibatkan pihak eksternal partai yang dilakukan secara sistematis," kata AHY.

AHY menyebut aksi itu dilakukan oleh lima orang yang terdiri dari satu kader Demokrat aktif, satu kader yang sudah enam tahun tidak aktif, satu mantan kader yang sudah sembilan tahun diberhentikan dengan tidak hormat dari partai, dan satu mantan kader yang telah keluar dari Partai Demokrat tiga tahun yang lalu.

"Sedangkan yang non kader partai adalah seorang pejabat tinggu pemerintahan, yang sekali lagi, sedang kami mintakan konfirmasi dan klarifikasi kepada Presiden Joko Widodo," ucap AHY.***

Editor: Dinda Silviana Dewi

Sumber: YouTube Sobat Dosen


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x