Daftar Nomor Frekuensi TV Digital Saluran RCTI, SCTV, Indosiar, ANTV, DLL

15 November 2022, 06:14 WIB
UPDATE 17 Frekuensi TV Digital Terbaru 2021 Format Satelit Telkom 4, Mulai NET TV, Trans TV, hingga Metro TV, /

Media Magelang - Pemerintah melalui Kominfo sudah mulai menghentikan siaran TV analog di berbagai wilayah Indonesia.

Penghentian siaran TV analog membuat frekuensi channel TV berubah ke TV digital sesuai satelit Telkom 4.

Sinyal TV digital akan tersedia merata di seluruh wilayah Indonesia maksimal bulan November tahun 2022.

Adanya siaran TV digital membuat frekuensi channel RCTI, SCTV, Indosiar, ANTV, DLL berubah.

Baca Juga: Link Nonton Drama Cheer Up (2022) Episode 11 Sub Indo di VIU dan SBS, Tayang Malam Ini

Pengguna TV analog diharapkan untuk segera beralih ke frekuensi TV digital sesuai satelit Telkom 4 secepatnya.

Masyarakat pengguna TV analog akan mengalami gangguan sinyal jika tidak segera beralih ke frekuensi TV digital sesuai satelit Telkom 4.

Lantas masih banyak masyarakat bertanya-tanya apa itu TV digital dan apa manfaatnya bagi pengguna TV analog?

TV digital merupakan siaran televisi yang menggunakan modulasi sinyal digital dan sistem kompresi yang akan menghadirkan kualitas gambar lebih bersih, suara yang lebih jernih, dan teknologi canggih bagi masyarakat Indonesia.

Baca Juga: Apakah Channel TV RCTI, Indosiar, SCTV Hilang? Lakukan Cara Ini untuk Munculkan Siaran TV Digital

Siaran TV analog yang sudah ada hampir 60 tahun di Indonesia akan digantikan oleh TV digital selambat-lambatnya 2 November 2022.

Dilansir MediaMagelang.com dalam laman resmi Kominfo, dalam masa peralihan ke siaran TV digital, masyarakat tetap bisa untuk menonton siaran TV analog namun sangat dianjurkan untuk mulai merubah tangkapan sinyal antena di rumah dari siaran analog ke digital.

TV digital dapat digunakan gratis dan masih bisa diakses oleh TV analog maupun smart TV dengan kualitas ketajaman gambar dan kejernihan suara yang mencapai High Definition (HD).

Pemilik TV jadul tetap bisa merasakan perubahan frekuensi TV digital dengan menambahkan alat bantu penangkap sinyal.

Siaran pada TV analog harus dilengkapi dengan alat bantu penerima siaran bernama dekoder atau set top box (STB) untuk dapat menerima frekuensi TV digital.

Namun jika TV di rumah sudah tersedia jenis siaran digital, maka tidak perlu menambah STB dan sudah bisa langsung menangkap siaran digital.

Pengguna hanya perlu merubah ke frekuensi TV digital sesuai satelit Telkom 4 terbaru 2021.

Pemilik TV analog harus segera migrasi ke TV digital karena siaran akan dihentikan secara bertahap di berbagai daerah di Indonesia.

Tahap satu penghentian siaran analog atau analog switch off (ASO) dijadwalkan paling lambat 17 Agustus 2021. Layanan analog mulai dimatikan dan bermigrasi ke digital.

Jika ASO sudah dilakukan, maka pengguna TV analog tidak akan bisa melihat tayangan favoritnya di RCTI, SCTV, Indosiar, dan lainnya.

Nah, bagi yang sudah beralih ke TV digital, berikut ini daftar frekuensi terbaru sesuai satelit Telkom 4.

• SCTV, KompasTV, Indosiar, MentariTV dan O Channel berada di frekuensi 24 UHF 498 MHZ.

• RCTI, GTB, MNCTV, dan iNews berada di frekuensi 28 UHF 530 MHz.

• MetroTV, MyTV, JPNN, BBSTV, UGTV, SmileTV, dan MagnaTV berada di frekuensi 31 UHF 554 MHz.

• TVONE, JakTV, ANTV, dan SportOne berada di frekuensi 34 UHF 578 MHz.

• TransTV, Trans7, CNN dan CNBC berada di frekuensi 40 UHF 626 MHz.

• TVRI, TVRI Sport, TVRI World, TVRI Jakarta, nusantaraTV (ntv), Inspira, NetTV, RadarTV, ElshintaTV, DAAITV dan tvMU berada di frekuensi 43 UHF 650 MHz.

• rtv berada di frekuensi 48 UHF 690 MHz.

Itulah daftar lengkap frekuensi TV digital sesuai satelit Telkom 4 terbaru dari semua kanal televisi yang bisa diterapkan di wilayah Indonesia.***

Editor: Sonia Okky Astiti

Tags

Terkini

Terpopuler