Vaksin Sinovac Tidak Bisa Diberikan Pada Lansia, Wapres Ma'ruf Amin Tidak Akan Divaksin?

- 8 Januari 2021, 14:09 WIB
Wapres Ma'ruf Amin.
Wapres Ma'ruf Amin. /Twitter.com/@Kiyai_MarufAmin

Media Magelang - Wakil Presiden Ma'ruf Amin tidak akan diberi vaksin Sinovac karena kapul buatan Tiongkok tersebut tidak dapat diberikan pada orang berusia di atas 56 tahun, salah satunya Wapres.

Hal tersebut membuat Wapres Ma'ruf Amin tidak dapat diberi vaksin Sinovac karena sudah berusia 60 tahun dan akan menunggu jenis lain yang lebih memungkinkan untuk lansia.

Sebelumnya, pejabat teras pemerintah Indonesia akan diberi vaksin pertama kali pada 13 Januari 2021, tetapi khusu Wapres Ma'ruf Amin tidak akan diberikan karena sudah berusia lanjut.

Baca Juga: Ganjar Pranowo Ajak Atlet Basket dan Sepatu Roda PON Jateng Jajal Venue Baru Jatidiri

Hal itu pun dibenarkan oleh juru bicara Wapres Ma'ruf Amin, Masduki Baidlowi yang mengatakan alasan orang nomor 2 di Indonesia itu tidak bisa divaksin karena factor usia.

"Karena Pak Wapres berusia di atas 60 tahun, jadi beliau tidak memungkinkan untuk divaksin dengan vaksin yang ada sekarang, yang Sinovac itu," kata Masduki, Rabu 6 Januari 2021.

Menurut Masduki, Wapres Ma'ruf kemungkinan akan divaksinasi pada tahap berikutnya. Itu pun jika ada vaksin yang sesuai dengan kriteria usia dan kondisi kesehatannya.

Baca Juga: Ramalan 4 Shio Ini Bakal Tajir Melintir di Tahun 2021, Bisa Jadi Kamu Salah Satunya

Dia pun membenarkan bahwa Wapres kemungkinan besar akan diberikan vaksin jenis Pfizer buatan Amerika Serikat, yang kemungkinan dapat diberikan kepada orang berusia lanjut.

"Mungkin nanti di tahap berikutnya (akan divaksin), kalau ada vaksin yang sesuai dengan kriteria kondisi Pak Wapres," tambah Masduki.

“Iya yang itu (Pfizer). Ya kan banyak mereklah yang dikirim, yang diikhtiarkan pemerintah Indonesia yang datang setelah Sinovac itu, dan itu setelah dilakukan uji klinis terhadap orang-orang di atas umur 58 ya bisa gitu,” ujarnya.

Baca Juga: Gisel Akan Ditahan Usai Diperiksa Polda Metro Jaya Sebagai Tersangka Kasus Video Syur?

Rencananya, vaksin Pfizer akan tiba di Indonesia pada kuartal III 2021. Untuk tahap awal, vaksin Corona yang digunakan adalah buatan Sinovac. Dalam uji klinis, vaksin ini diberikan pada relawan berusia 19 tahun hingga 56 tahun.

Pendekatan kelompok prioritas penerima vaksin Covid-19 di Indonesia memilih usia 18-59 tahun sebagai penerima vaksin Corona periode pertama. Hal ini juga sesuai rekomendasi dari Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI).

Di sisi lain, hal tersebut membuat Wapres Ma'ruf Amin belum bisa diberi vaksin Sinovac, sehingga dirinya tidak akan terlalu banyak melakukan mobilitas untuk hindari infeksi virus.***

Editor: Permadi Suntama

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah